Ops Lilin Krakatau 2023, 1.050 Gereja di Lampung Diamankan saat Natal

Ops Lilin Krakatau mulai 22 Desember 2023 - 2 Januari 2024

Intinya Sih...

  • 1. 1.050 personel di Provinsi Lampung akan amankan perayaan Nataru bagi umat Nasrani
  • 2. Pengamanan melibatkan 695 gereja Protestan, 356 gereja Katolik, dan ribuan personel Polri serta stakeholder
  • 3. Ops Lilin Krakatau juga siagakan personel di objek wisata, pusat perbelanjaan, terminal, stasiun, pelabuhan, dan bandara

Bandar Lampung, IDN Times - Sebanyak 1.050 di Provinsi Lampung akan dilangsungkan pengamanan guna memberikan jaminan kenyamanan pelaksanaan ibadah umat Nasrani selama perayaan Natal hingga Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.

Kegiatan pengamanan terhadap 695 gereja Protestan dan 356 gereja Katolik di Lampung itu, nantinya melibatkan 1.886 personel Polri dan 1.496 personel dari stakeholder terkait.

"Kita mengedepankan pencegahan didukung deteksi dan penegakkan hukum, hingga masyarakat bisa merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, selamat, dan tertib,” ujar Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika saat apel pasukan Operasi Lilin Krakatau 2023 di Lapangan Makosat Brimob Rawa Laut, Bandar Lampung, Kamis (21/12/2023). 

Baca Juga: Begini Pengakuan Pria Beristri di Tanggamus Bunuh Teman Selingkuhan

1. Pengamanan objek wisata hingga pusat perbelanjaan

Ops Lilin Krakatau 2023, 1.050 Gereja di Lampung Diamankan saat NatalApel pasukan Ops Lilin Krakatau 2023 Polda Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Dalam pelaksanaan Ops Lilin Krakatau 2023, ribuan personel itu juga disiagakan di sejumlah titik berpotensi menimbulkan keramaian meliputi seperti di 361 objek wisata, 43 pusat perbelanjaan, dan lokasi perayaan pergantian tahun di 52 objek.

Kemudian pengamanan juga dilakukan di 22 terminal, 23 stasiun kereta api, 3 pelabuhan, dan 2 bandara. Nantinya, Polda Lampung turut menyiagakan 66 posko terbagi dari 44 pos pengamanan, 21 pos pelayanan, serta 1 pos terpadu.

"Ini bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana akan digunakan selama pelaksanaan operasi, hingga diharapkan seluruh kegiatan pengamanan Nataru dapat berjalan optimal," jelasnya.

2. Kegiatan operasi dipastikan berjalan aman, nyaman dan lancar

Ops Lilin Krakatau 2023, 1.050 Gereja di Lampung Diamankan saat NatalApel pasukan Ops Lilin Krakatau 2023 Polda Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Dikatakan Helmy, pengamanan Nataru merupakan tugas rutin dilakukan setiap tahunnya. Oleh karena itu, kegiatan operasi ini harus dipastikan berjalan dengan aman, nyaman, dan lancar. Utamanya, terkait transportasi, pasokan hingga distribusi kebutuhan bahan pokok.

"Momentum Nataru sudah menjadi bagian tradisi masyarakat Indonesia, ini berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat," ingatnya.

Seperti diketahui, berdasarkan survei Kemenhub RI, potensi pergerakan masyarakat pada Nataru 2023/2024 diperkirakan mencapai 107,63 juta orang, itu meningkat sebesar 143,65 persen atau 63,46 juta orang dibandingkan 2022/2023.

3. Ops Lilin Krakatau 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024

Ops Lilin Krakatau 2023, 1.050 Gereja di Lampung Diamankan saat NatalApel pasukan Ops Lilin Krakatau 2023 Polda Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Terkait perayaan Nataru kali ini bertepatan dengan masa kampanye Pemilu 2024, Helmy menyampaikan, potensi-potensi kerawanan gangguan Kamtibmas di tengah-tengah masyarakat lebih tinggi.

Maka dari itu, pihaknya mengharapkan dukungan TNI hingga stakeholder terkait mendukung gelaran operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Lilin 2023 selama 12 hari, mulai dari 22 Desember 2023 sampai 2 Januari 2024.

"Khusus pada lokasi dan jalur menuju objek wisata, jangan sampai terjadi kemacetan, sediakan kantong-kantong parkir yang memadai, lakukan pengaturan jalur keluar masuk," tandas kapolda.

Baca Juga: Begini Strategi Kementan Hadapi El Nino 2024 di Lampung

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya