Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

UIN RIL Dorong Mahasantri jadi Content Creator, Bukan Cuma Penonton

Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing
Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing (Dok.UIN Raden Intan Lampung)
Intinya sih...
  • UIN RIL dorong mahasantri menjadi content creator
  • Siapkan mahasantri hadapi tantangan zaman digital
  • Bukan soal kamera canggih, tapi nilai yang dibagikan
  • Personal branding jadi bekal masa depan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Puluhan pengurus mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) tampak antusias mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing.

Bimtek menghadirkan Merry Santika, seorang content creation course tutor dan affiliate marketing expert sekaligus Founder Kursus Ngonten dan Affiliate Zerrin Academy. Melalui pelatihan ini, para mahasantri diarahkan untuk menjadi generasi muda yang adaptif terhadap perkembangan zaman dan mampu membangun personal branding di dunia digital.

1. Siapkan Mahasantri hadapi tantangan zaman digital

Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing
Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing (Dok.UIN Raden Intan Lampung)

Kepala UPT Ma’had Al-Jami’ah, Dr. Ahmad Basyori menegaskan pentingnya semangat terus maju di tengah tantangan era digital. Ia menilai, pelatihan ini sebagai langkah strategis untuk membekali mahasantri dengan keterampilan komunikasi publik dan digitalisasi informasi.

“Zaman sekarang menuntut kita untuk bisa beradaptasi. Mahasantri tidak cukup hanya punya ilmu agama dan akademik, tapi juga harus mampu berkontribusi di dunia digital,” ujarnya, Rabu (15/10/2025).

Ketua Tim Humas dan Kerja Sama UIN RIL, Novrizal Fahmi menambahkan, pelatihan ini diharapkan mampu membangun personal branding dan memperkuat citra lembaga. “Potensi mahasantri dan kegiatan positif di Mahad perlu dipublikasikan, baik lewat media sosial Mahad maupun akun pribadi,” jelasnya.

Menurutnya, publikasi yang konsisten dan bernilai edukatif dapat menjadi cara efektif menumbuhkan kepercayaan publik terhadap kampus. “Kami mengajak kerja kolaboratif antarunit, organisasi kemahasiswaan, dan mahasantri untuk memperluas jangkauan informasi sekaligus menumbuhkan rasa memiliki terhadap reputasi kampus,” tambahnya.

2. Bukan soal kamera canggih, tapi Nilai yang dibagikan

Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing
Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing (Dok.UIN Raden Intan Lampung)

Dalam materinya bertajuk “Mahasantri Goes Digital: Level Up Your Content, Boost Your Campus”, Merry Santika mengajak peserta untuk melepaskan paradigma lama soal dunia konten. Ia menegaskan menjadi content creator tidak ditentukan oleh jumlah pengikut atau perangkat mahal.

“Menjadi content creator bukan soal seberapa canggih kameramu, tapi tentang nilai apa yang ingin kamu bagikan ke dunia. Kamu tidak harus ahli dulu, cukup bagikan apa yang kamu tahu. Itu sudah sangat berharga untuk orang lain,” ujarnya.

Merry juga menekankan perhatian kini menjadi “mata uang” paling berharga di era digital. Karena itu, kemampuan menciptakan konten menjadi strategi bertahan, bersaing, dan berdakwah.

“Ngonten sekarang bukan sekadar hobi, tapi kebutuhan strategis. Dunia kerja menilai seseorang dari digital presence-nya,” paparnya.

3. Personal branding jadi bekal masa depan

Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing
Mahasantri Ma’had Al Jami’ah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) Ikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Content Creator dan Digital Marketing (Dok.UIN Raden Intan Lampung)

Merry membahas pentingnya personal branding. Menurutnya, personal branding bukan berarti ingin menjadi artis atau selebgram, melainkan membangun reputasi.

“Personal branding adalah jawaban dari pertanyaan: kalau namamu disebut, orang akan langsung ingat apa? Itulah identitas digitalmu,” jelasnya.

Ia mendorong mahasantri untuk saling berkolaborasi dalam membuat konten positif. Menurutnya, semangat kebersamaan dapat memperkuat pesan dan dampak yang ingin disampaikan.

“Menjadi mahasiswa adalah kehormatan dan kesempatan emas. Jangan hanya jadi penonton zamanmu, tapi jadilah pelaku sejarah,” tegasnya.

Selain Merry, pelatihan ini juga menghadirkan Syaiful Huda berbagi pengalaman seputar Digital Marketing dan AI Automation. Ia menyoroti bagaimana teknologi kecerdasan buatan dapat menjadi alat bantu strategis bagi kreator konten, termasuk dalam proses produksi, promosi, hingga analisis audiens.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us

Latest News Lampung

See More

Galon Polikarbonat Aman, Tak Picu Gangguan Kehamilan dan Diabetes

16 Okt 2025, 08:03 WIBNews