Geger! Brimob Polda Lampung Gerebek Truk Tangki Angkut Zat Berbahaya

Penggerebekan melibatkan 70 personel

Bandar Lampung, IDN Times - Masyarakat melintasi Jalan Raden Intan, Kota Bandar Lampung digegerkan aksi penggerebekan sebuah kendaraan truk tangki diduga berisi kandungan zat kimia biologi dan radioaktif, Jumat (24/2/2023) sekitar pukul 15.15 WIB.

Pantauan IDN Times, terlihat sejumlah petugas Satbrimob Polda Lampung bersenjata lengkap beberapa di antaranya mengenakan alat pelindung diri (APD) hazmat langsung bergerak turun dari kendaraan taktis, guna mengepung truk tangki tersebut.

Aksi itu seketika disusul sejumlah tembakan peringatan ke arah udara langsung memicu perhatian masyarakat di sekitar lokasi penggerebekan. Tak butuh waktu lama, petugas dengan cepat berhasil menangkap dua terduga pelaku pengangkut truk tangki tersebut.

Pascaterduga pelaku diringkus, pihak kepolisian segara mengamankan tempat kejadian perkara (TKP), serta melaksanakan sterilisasi terhadap kendaraan diduga mengangkut zat kimia biologi dan radioaktif.

Baca Juga: Kisruh Jemaat Gereja Bandar Lampung, Kapolda: Pemkot Harus Beri Solusi

1. Aksi penggerebekan merupakan rangkaian latihan simulasi Satbrimob Polda Lampung

Geger! Brimob Polda Lampung Gerebek Truk Tangki Angkut Zat BerbahayaKabag Ops Satbrimob Polda Lampung, Kompol Reynando Hutapea saat dimintai keterangan awak media. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Menanggapi aksi penggerebekan tersebut, Kabag Ops Satbrimob Polda Lampung, Kompol Reynando Hutapea mengatakan, aksi itu merupakan rangkaian latihan simulasi penanganan terhadap ancaman zat kimia biologi radioaktif dan nuklir.

"Latihan ini sifatnya rutin, pada kali ini kami sengaja melaksanakan simulasi seolah-olah kejadian yang sebenarnya bertempat di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung," ujarnya saat dimintai keterangan, Jumat (24/2/2023).

Diakui, pemilihan lokasi simulasi berlangsung di ruang publik terbuka kali ini sekaligus memilik pesan edukasi terhadap masyarakat di Kota Bandar Lampung akan bahayanya ancaman peristiwa serupa. "Kita tidak pernah tahu, kapan di mana adanya kendaraan atau benda maupun manusia yang membawa barang-barang mengandung zat dari kimia biologi dan radioaktif semacam ini," sambung dia.

2. Berlangsung 12 menit, melibatkan 70 personel

Geger! Brimob Polda Lampung Gerebek Truk Tangki Angkut Zat BerbahayaSatbrimob Polda Lampung gelar latihan simulasi penanganan ancaman zat kimia biologi radioaktif di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Reynando melanjutkan, simulasi penanganan ancaman zat kimia biologi dan radioaktif kali ini berlangsung sekitar 12 menit. Itu melibatkan personel Satbrimob Polda Lampung sebanyak 70 orang.

"Jadi simulasi ini diumpamakan kejadian benar-benar real terjadi di tengah-tengah masyarakat. Dengan demikian kita umpamakan latihan simulasi ini seolah-olah memang terjadi," ungkapnya.

3. Berkaca terhadap temuan kantong darah bertulis HIV

Geger! Brimob Polda Lampung Gerebek Truk Tangki Angkut Zat BerbahayaSatbrimob Polda Lampung gelar latihan simulasi penanganan ancaman zat kimia biologi radioaktif di Jalan Raden Intan, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Lebih lanjut disampaikan Reynando, latihan simulasi tersebut juga mengingatkan para anggota hingga warga, atas ancaman zat kimia biologi dan radioaktif amat memungkinkan terjadi di sekitar lingkungan masyarakat.

Misalnya, insiden sempat menghebohkan publik atas temuan kantong darah bertuliskan HIV didapati di TPS Junok, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur beberapa waktu lalu.

"Apabila menemukan barang atau benda diduga mengandung dari zat-zat berbahaya, termasuk kandungan kimia biologi dan radioaktif, segera melaporkan kepada kami untuk penanganan lebih lanjut," tandas Danpaskibraka HUT RI ke-76 tersebut.

Baca Juga: Viral! Suami Lempar Istri ke Laut di Penyeberangan Menuju Lampung

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya