Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk di Tepi Sungai Pesawaran

- Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan di tepi Sungai Pesawaran
- Korban ditemukan terlentang hanya memakai celana pendek hitam, dalam kondisi sudah busuk dan bengkak
- Polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban karena kondisi mayat yang membusuk
Pesawaran, IDN Times - Mayat anonim ditemukan warga di tepi Sungai area PTPN VII Waybrulu, Dusun Binong Desa Kebagusan, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Minggu (5/10/2025).
Kasatreskrim Polres Pesawaran, Iptu Pande Putu mengamini peristiwa penemuan mayat anonim tersebut. Korban sudah dalam kondisi membusuk dipastikan berjenis kelamin laki-laki.
"Iya, mayat laki laki anonim tersebut sudah dibawa Ke Rumah Sakit Bhayangkara guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya dikonfirmasi, Senin (6/10/2025).
1. Ditemukan terlentang hanya pakai celana pendek hitam

Pande mengungkapkan, korban mayat anonim berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan oleh saksi warga Tatang pertama kali di pinggir sungai area PTPN VII Waybrulu Dusun Binong, Desa Kebagusan, Minggu (5/10/2025) pukul 14.00 WIB.
Waktu itu, saksi Tatang saat sedang mencari rumput makanan hewan ternaknya, tiba-tiba mencium bau tidak sedap di sekitaran sungai lokasi penemuan korban.
"Saat dilihat terdapat sosok mayat laki laki anonim, dengan keadaan korban posisi terlentang hanya memakai celana pendek warna hitam dan tanpa mengenakan baju," ungkapnya.
2. Kondisi mayat sudah busuk dan bengkak

Atas temuan tersebut, Pande melanjutkan, saksi Tatang segera melaporkan temuannya ke aparatur desa dan petugas kepolisian setempat. Kemudian langsung direspons identifikasi oleh Satreskrim Polres Pesawaran di TKP.
"Secara kasat mata, kondisi badan korban ini sudah membengkak dan berbelatung, selanjutnya dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Lampung," tegas dia.
3. Polisi masih pastikan penyebab kematian korban

Berdasarkan olah TKP Tim Inafis Satreskrim Polres Pesawaran, Pande menambahkan, korban mayat anonim laki-laki ini diduga telah meninggal dunia perkiraan waktu lebih kurang selama dua hari terakhir.
Selain itu, proses identifikasi korban hingga kini masih terus berlangsung dikarenakan kondisi mayat yang sudah membusuk, sehingga menjadi kendala tersendiri bagi petugas kepolisian.
"Jadi disekitar TKP, ini tidak ditemukan identitas diri korban. Kami belum dapat memastikan penyebab kematian korban," imbuh kasatreskrim.