Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru Nyasar

Peluru sempat menembus kedua paha korban

Bandar Lampung, IDN Times - Kondisi seorang bocah korban luka tembak peluru nyasar di Desa Fajar Baru inisial MV (5) mulai membaik. Itu pasca dilakukan operasi pengangkatan peluru di RS Imanuel Way Halim, Kota Bandar Lampung.

Korban mengalami luka tembak saat aparat kepolisian bersama warga hendak menangkap dua pelaku begal di perbatasan Bandar Lampung-Lampung Selatan, tepatnya di Jalan RA Basyid Raya, Desa Fajar Baru, Jati Agung, Lampung Selatan, Jumat (24/6/2022) sekira pukul 16.30 WIB.

"Alhamdulillah semalam operasinya lancar, kurang lebih di ruang operasi selama 3 jam. Alhamdulillah sekarang (MV) sudah baikan," ujar ibu korban, Nurul, saat ditemui IDN Times di RS Imanuel Way Halim, Sabtu 25/6/2022).

1. Peluru menembus kedua paha dan menghantam tulang paha kiri korban

Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru NyasarIlustrasi pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Nurul menjelaskan, korban tertembus timah panas tepat di bagian kedua paha hingga diminta petugas medis wajib menjalani operasi. Terlebih, peluru nyasar itu turut menghantam tulang paha bagian kiri.

"Kata dokter semalam, masih mau diperiksakan dulu ke dokter spesialis tulang, karena ada tulang paha kiri yang patah. Kita belum tau apa nanti harus pasang pen, atau cuma digips saja kaki kirinya," imbuh dia.

Meski demikian, Nurul mengaku sudah sangat bersyukur lantaran anak bungsunya tersebut berhasil selamat dari peristiwa sempat mengancam nyawa MV. "Alhamdulillah anak saya selamat, gak kekurangan satupun. Saya sudah bersyukur, ya walaupun memang harus ada luka," sambungnya.

2. Rumah korban dan TKP berjalan kurang lebih 300 meter

Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru NyasarTKP aksi penangkapan pelaku curanmor sekaligus seorang bocah manjadi korban peluru nyasar. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Pascaoperasi dilakukan, Nurul mengatakan, pecahan peluru sempat bersarang di bagian paha anaknya telah diamankan aparat penegak hukum. Meski demikian, ia belum mendapatkan keterangan pasti terkait asal muasal pemilik timah panas tersebut.

"Katanya (peluru) masih mau dibawa ke Palembang dulu, mau diperiksa forensik. Kita belum tahu peluru itu punya siapa, yang jelas anaknya alhamdulilah selamat," ucapnya lirih.

Terkait detail peristiwa, Nurul mengaku tak tahu persis lantaran saat insiden berlangsung dirinya berada di rumah, yang secara kebetulan hanya berjarak sekitar 300 meter dari TKP. "Saya tahu dari tetangga, katanya anak saya ini kena tembak, tapi sebelumnya dia (MV) ini sempat pamit mau ke masjid untuk salat jamaah," sambung dia.

Baca Juga: [BREAKING] Bocah Lamsel Kena Peluru Nyasar Penangkapan 2 Pencuri Motor

3. Putra bungsu memang dikenal sering beribadah salat jamaah di masjid setempat

Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru NyasarRS Imanuel Way Halim, Bandat Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Lebih lanjut Nurul menyampaikan, sehari-hari putra bungsunya tersebut memang selalu menyempatkan diri melaksanakan salat jamaah di masjid sekitar TKP, karena memang sudah terbiasa sejak dulu. Apalagi, jarak masjid dan rumah terbilang berdekatan.

Selain itu, hari-hari bocah tersebut memang dikenal cukup aktif dan periang. "Kalau pagi biasanya dia ini bimbel, persiapan masuk SD. Nah, sepulangnya tiap azan pasti dia selalu salat jamaah di masjid," kata sang ibunda korban.

4. Kedua pelaku begal asal Lampung Timur dinyatakan meninggal

Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru NyasarIlustrasi jenazah (IDN Times/Sukma Shakti)

Kasatreskrim Polres Lampung Selatan, AKP Hendra Saputra mengungkapkan, kedua pelaku begal berhasil ditangkap masing-masing inisial JM dan HI. Keduanya merupakan komplotan begal asal Lampung Timur.

Pascapenangkapan, kedua korban sempat diamuk massa kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara, Kota Bandar Lampung untuk menjalani perawatan medis telah ditanyakan telah meninggal dunia.

"Ya, kedua pelaku meninggal. Sudah kami serahkan ke pihak keluarganya di Lamtim (Lampung Timur)," ungkap Hendra.

5. Polisi masih mendalami korban peluru nyasar

Dioperasi 3 Jam, Begini Kondisi Terkini Bocah Korban Peluru NyasarKasatreskrim Polres Lampung Selatan, AKP Hendra Saputra. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Disinggung terkait detail asal muasal peluru bersarang di paha korban MV, Hendra menyampaikan, hal tersebut tengah ditangani tim penyidik dan belum dapat disampaikan informasinya. Meski demikian, ia memastikan korban sudah mulai membaik.

"Itu masih penyelidikan tim kami, nanti kami sampaikan hasilnya jika sudah keluar," tandas kasatreskrim.

Baca Juga: 2 Pencuri Motor Tertangkap di Perbatasan Lamsel, Sempat Diamuk Warga  

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya