Dikritik Soal Pungli dan Premanisme, Kapolda Lampung: Terima Terbuka

- Polda Lampung berkomitmen memberantas pungutan liar dan premanisme secara tegas.
- Kapolda Lampung menerima kritik dan masukan dari mahasiswa terkait kondisi keamanan dan ketertiban di Lampung.
- Kapolda menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa dan organisasi kepemudaan yang mendukung upaya kepolisian dalam menindaklanjuti keluhan masyarakat.
Bandar Lampung, IDN Times - Pungutan liar angkutan batu bara di Kabupaten Way Kanan hingga aksi premanisme di berbagai daerah Lampung disorot publik. Salah satu sorotan publik adalah langkah dilakukan Polda Lampung dan jajaran untuk memberantas pungli dan premanisme.
Terkait hal itu, Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika angkat bicara. “Isu-isu seperti pungutan liar dan premanisme menjadi perhatian utama yang akan segera diberantas secara tegas,” kata dia Jumat (9/5/2025).
1. Mahasiswa gelar aksi

Kapolda menjelaskan, ada aksi damai dilakukan mahasiswa Rabu lalu terkait kondisi keamanan dan ketertiban di Lampung. Menurutnya, polisi terbuka terhadap kritik dan masukan yang disampaikan.
“Saya menerima dengan terbuka seluruh kritik dan masukan yang disampaikan oleh mahasiswa, baik secara pribadi maupun melalui organisasi,” ujarnya.
2. Kritik jadi dorongan perbaiki diri

Kapolda juga menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa dan organisasi kepemudaan yang terus mendukung upaya kepolisian dalam menanggapi dan menindaklanjuti keluhan masyarakat. “Kami berterima kasih atas dukungan dan kritik yang membangun, karena itu menjadi dorongan bagi kami untuk terus memperbaiki diri,” ujar Helmy.
Sebagai pimpinan kepolisian di Lampung, Irjen Helmy menegaskan komitmennya untuk menjalankan tugas secara profesional, prosedural, dan berkeadilan, sesuai ketentuan undang-undang serta instruksi Kapolri.
3. Polda Lampung masih terus berproses

Helmy tak menampik, Polda Lampung masih terus berproses untuk menjadi lebih baik. “Kesempurnaan hanya milik Tuhan. Namun, kami berkomitmen untuk terus menyempurnakan seluruh bentuk layanan dan pelayanan yang menjadi prioritas utama kami di institusi kepolisian,” tegasnya.
Kapolda berharap, kepercayaan publik terhadap Polda Lampung dapat terus meningkat dan seluruh keluhan masyarakat dapat ditangani secara adil dan profesional dengan sikap terbuka dan komitmen pembenahan.