1.580 Hewan Peliharaan di Lampung Sudah Divaksin Rabies

- 1. UPTD BPK2LP mencatat 1.580 hewan peliharaan di Lampung telah divaksinasi rabies hingga triwulan III tahun 2024.
- 2. Program vaksinasi terus digencarkan untuk melindungi hewan peliharaan dari penyakit rabies dengan sosialisasi dan turun langsung ke lapangan.
- 3. Stok vaksin rabies masih ada 700 dosis, cukup untuk melayani 700 ekor hewan ke depan, sementara PAD yang dihasilkan sudah mencapai 115 persen.
Bandar Lampung, IDN Times – UPTD Balai Pelayanan Kesehatan Hewan, Kesehatan Masyarakat Veteriner, dan Laboratorium Pakan (BPK2LP) mencatat sebanyak 1.580 hewan peliharaan di Lampung telah menerima vaksin rabies hingga triwulan III tahun 2024.
Kepala UPTD BPK2LP, Christin Septriansyah, mengatakan program vaksinasi ini terus digencarkan untuk memastikan hewan peliharaan di Lampung terlindungi dari penyakit rabies.
“Hingga triwulan III tahun 2024 ini, setidaknya kami sudah memvaksinasi rabies sebanyak 1.580 hewan,” katanya, Kamis (14/11/2024).
1. Vaksin rutin

Christin menjelaskan, selain vaksinasi rutin, pihaknya juga mengadakan sosialisasi dan turun langsung ke lapangan untuk menjangkau lebih banyak pemilik hewan.
Ia menyampaikan, vaksinasi massal tersebut dilakukan pada saat diadakannya peringatan World Rabies Day (WRD) beberapa waktu lalu.
“Pada acara World Rabies Day kemarin, ada sekitar 600 peserta yang datang, dan 580 hewan berhasil divaksin. Antusiasme masyarakat cukup tinggi,” bebernya.
2. Sisa 700 stok vaksin

Saat ini, UPTD BPK2LP masih memiliki stok 700 dosis vaksin rabies, diperkirakan cukup untuk melayani 700 ekor hewan ke depan.
“Sampai sekarang, stok vaksin masih ada 700 dosis. Kami akan melihat pengadaan selanjutnya pada Maret 2025,” ujarnya.
3. PAD lampaui target

Christin mengungkapkan sampai dengan saat ini, PAD yang dihasilkan oleh BPK2LP sudah mencapai 115 persen, jauh melampaui target yang ditetapkan.
"Per Oktober ini telah mencapai 115 persen atau 158 juta, dari awal target 35 juta. Kemungkinan pada tahun 2025 naik sekitar Rp150 juta," jelasnya.