Kisah Mahasiswa UBL Raih Prestasi Gemilang di Malaysia dan Singapura

- Mahasiswa UBL meraih prestasi di International Youth Innovation Summit (IYIS) di Singapura dan Malaysia.
- Akbar Adhani dan Agung Widadi meraih 1st Winner Best Team, serta Akbar juga 2nd Winner Best Speaker.
- Tim UBL mengusung proyek Eco Revolution berfokus pada isu lingkungan dalam ajang tersebut.
Bandar Lampung, IDN Times - M Akbar Adhani dan Agung Widadi dua mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Bandar Lampung (UBL) menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Menjadi perwakilan UBL, mereka meraih prestasi ajang International Youth Innovation Summit (IYIS) berlangsung di Singapura dan Malaysia pada 17–20 Februari 2025.
Di ajang tersebut, Agung Widadi meraih 1st Winner Best Team, sementara M. Akbar Adhani menyabet 1st Winner Best Team sekaligus 2nd Winner Best Speaker. Prestasi ini menjadi bukti nyata kualitas mahasiswa UBL dalam bersaing di tingkat global.
1. Bersyukur bawa nama UBL di kancah internasional

Akbar selaku leader Team UBL mengatakan, delegasi dari Indonesia terdiri dari mahasiswa berbagai universitas seperti UI, UGM, Universitas Sriwijaya, Binus, Undip, IPB dan lainnya termasuk tiga perwakilan dari Lampung, dengan dua di antaranya berasal dari UBL. Pihaknya bersyukur bisa mengikuti ajang internasional ini dan membawa nama UBL di kancah internasional.
Selain berkompetisi yang dinilai oleh juri internasional dengan melihat seberapa aktif, kreatif dan inovatif project yang disampaikan, peserta juga mendapat wawasan tentang budaya Malaysia dan berkesempatan mengunjungi National University of Singapore (NUS), salah satu kampus terbaik di dunia.
"Juga saling berinteraksi dengan banyak mahasiswa internasional dari berbagai negara di sana, tentunya menambah jaringan dan pertemanan,” tambah Akbar yang juga Mekhanai Kota Bandar Lampung dan Duta Wisata Provinsi Lampung ini saat dihubungi melalui pesan WhatsApp nya, Rabu (26/2/2025).
2. Tim UBL usung Project Eco Revolution

Akbar menjelaskan, Tim UBL berpartisipasi dengan mengusung Project Eco Revolution, sebuah inovasi keberlanjutan Sustainable Development Goals (SDGs) yang berfokus pada isu lingkungan. Proyek ini menghadirkan aplikasi inovatif bernama Re-Clean, yang memungkinkan pengguna untuk memesan layanan penjemputan sampah serta mengecek kualitas udara secara real-time.
IYIS merupakan wadah bagi kaum muda Indonesia untuk berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat, terutama di bidang ekonomi kreatif dan pengembangan potensi diri. “Melalui program-program inovatif seperti ini, kami berharap dapat turut serta dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 dengan ide-ide kreatif yang berkelanjutan, baik secara online maupun offline,” ujar Akbar
Ajang IYIS ini menghadirkan berbagai kegiatan inspiratif, seperti Youth Project SDGs Presentation, Kunjungan ke World’s Top University, Youth Leader & Panel Discussion, Culture Show Exchange Malaysia Malaysia & Singapore Exploration & City Tour, Online Coaching Program dan Awarding Delegates.
3. Rektor bilang ini

Keberhasilan mahasiswa UBL dalam ajang ini mendapat apresiasi tinggi dari Rektor Universitas Bandar Lampung, M Yusuf S Barusman. “Selamat atas prestasi luar biasa ini, UBL akan terus mendukung mahasiswa untuk berinovasi dan berkarya di tingkat nasional maupun internasional. Semoga keberhasilan ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkontribusi dan menjadi solusi bagi masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, prestasi ini semakin membuktikan mahasiswa UBL mampu bersaing dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat melalui inovasi dan kreativitas. Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi inovasi-inovasi berikutnya.