Kapan Waktu Terbaik Memindahkan Tanaman Hias Ke Pot Baru?

- Alasan memindahkan tanaman hias ke pot baru itu penting
- Akar tanaman tumbuh keluar dari lubang drainase di bawah pot
- Pot terlalu berat dan akar menyumbat drainase
- Repotting memberi kesempatan tanaman tumbuh lebih sehat
- Tanda tanaman hias perlu dipindahkan ke pot baru
- Akar tumbuh keluar dari lubang drainase
- Media tanam cepat kering dan air langsung mengalir ke sisi pot
- Tanaman tumbuh lambat atau tidak berkembang
Karena keindahan serta fungsinya, semakin banyak orang yang berminat untuk merawat tanaman hias di rumah. Merawat tanaman hias, khususnya yang ditanam dalam tanah bukan hanya sekadar menyiram atau memberi pupuk saja, tapi perlu juga dilakukan pemindahan ke pot baru.
Kegitan repotting atau memindahkan tanaman hias ke pot baru yang lebih besar tak kalah penting dengan perawatan lain, karena membantu pertumbuhan dan perawatan tanaman hias yang lebih optimal.
Namun, kapan waktu terbaik memindahkan tanaman hias ke pot baru? Dan bagaimana caranya? Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Alasan memindahkan tanaman hias ke pot baru itu penting

Seiring waktu, akar tanaman hias akan semakin bertumbuh dan memenuhi ruang dalam pot. Hal ini dapat membuat tanaman sulit mendapat air dan nutrisi yang cukup serta membuat akar menyumbat drainase yang menyebabkan pertumbuhannya terhambat bahkan menimbulkan pembusukan akar.
Selain itu, pot yang semakin dipenuhi oleh akar juga bisa membuat bagian atasnya terlalu berat. Tanaman yang terlalu besar dan tetap dibiarkan dalam pot kecil akan tampak tidak seimbang dan membuat pot tersebut rentah pecah karena jatuh atau terguling dari rak.
Dengan beberapa alasan tersebut, repotting atau memindahkan tanaman ke pot baru yang lebih besar menjadi penting untuk memberi kesempatan tanaman tumbuh lebih sehat dan tampilannya juga lebih segar.
2. Tanda tanaman hias perlu dipindahkan ke pot baru

Umumnya, tanaman hias dapat dipindahkan ke pot baru setiap 12 – 18 bulan sekali, tergantung seberapa cepat pertumbuhannya. Namun, kamu juga bisa memindahkannya ke pot baru jika sudah melihat salah satu dari beberapa tanda berikut ini.
Akar tanaman tumbuh keluar dari lubang drainase di bawah pot.
Jika menggunakan pot plastik, saat ditekan akan terasa keras karena akar sudah sangat padat.
Walaupun sudah disiram secara rutin, media tanam lebih cepat kering dari biasanya.
Saat disiram, air langsung mengalir ke sisi atau keluar dari dasar pot tanpa terserap media tanam.
Tanaman tumbuh lambat atau bahkan tidak berkembang, meski sedang musim semi atau musim panas.
Agar semakin yakin, coba keluarkan tanaman secara perlahan dari potnya lalu miringkan pot ke samping untuk memeriksa kondisi akar. Jika akar sudah melingkar atau terlalu padat, itu menjadi tanda yang jelas tanaman perlu dipindahkan ke pot baru.
3. Waktu terbaik memindahkan tanaman hias ke pot baru

Saat akan memindahkan tanaman hias ke pot baru, sebaiknya lakukan saat musim hangat, yakni antara musim semi dan musim panas. Pada musim ini, tanaman sedang mengalami masa pertumbuhan aktif sehingga cenderung lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan baru dan kecil resikonya mengalami busuk akar.
Hindari melakukan repotting saat siang hari dengan suhu terlalu panas karena bisa membuat tanaman stres. Karenanya, repotting sebaiknya dilakukan saat pagi atau sore hari agar tanaman mudah beradaptasi di pot baru tanpa terkena panas matahari atau cahaya berlebihan.
4. Cara memindahkan tanaman hias ke pot baru

Keluarkan tanaman dari pot lama dengan cara menekan lembut sisi pot plastik lalu ketuk bagian bawah pot hingga tanaman keluar. Setelah tanaman berhasil keluar, bersihkan media tanam yang masih menempel dan pangkas akar kecil yang terlalu panjang, rusak atau bahkan sudah mati.
Di dasar pot baru, masukkan sebagian media tanam segar dan tekan sedikit agar padat. Letakkan tanaman di atasnya, pastikan posisinya di tengah dan tegak lurus. Setelah itu, tambahkan media tanam di sekelilingnya sampai posisi tanaman kokoh. Rapihkan tanaman secara keseluruhan lalu siram tanaman hingga cukup basah.
5. Tips saat memindahkan tanaman hias ke pot baru

Berikut beberapa tips bisa kamu lakukan agar memudahkan saat memindahkan tanaman hias ke pot baru.
Agar proses pemindahan tanaman hias ke pot baru lebih efisien, sebaiknya siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan terlebih dahulu, seperti pot baru, media tanam, gunting tanaman yang bersih, ember untuk merendam pot, hingga alat penyiraman.
Jika tanaman di pot lama sulit dikeluarkan, rendam pot dalam air selama beberapa menit saja agar media tanam lebih lunak.
Tanaman perlu waktu beberapa hari atau minggu untuk pulih setelah dipindahkan. Pastikan tidak menyiram berlebihan atau memberi pupuk selama masa adaptasi.
Letakkan lapisan bawah pot baru yang tidak memliki lubang drainase dengan batu kecil untuk menghindari kelebihan air mengenai akar tanaman.
Saat menambahkan media tanam di pot baru, usahakan jangan menekannya terlalu padat agar akar bisa tetap bernapas.
Jadi, waktu terbaik untuk memindahkan tanaman hias ke pot baru adalah saat musim hangat, yakni antara musim semi dan musim panas, tepatnya antara pagi atau sore hari. Semoga penjelasan diatas menjawab rasa penasaranmu, ya.