Cara Migrasi Rekening BSI Provinsi Lampung Beserta Jadwalnya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Tiga bank syariah milik pemerintah yakni BRI Syariah (BRIS), Bank Syariah Mandiri (BSM), dan BNI Syariah (BNIS), resmi merger menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI).
BSI Area Bandar Lampung merilis jadwal dan cara migrasi rekening nasabah ketiga bank tersebut. Berikut IDN Times rangkum jadwal dan cara migrasinya.
1. Proses migrasi bisa dilakukan mulai 14 Juni 2021
Terkait peleburan ketiga bank tersebut, proses migrasi bank syariah khususnya nasabah BNIS dan BRIS, bakal dilakukan secara bertahap, Senin (14/6/2021).
Area Head BSI Lampung, Habiburohman mengatakan, migrasi rekening akan berdampak pada penonaktifan rekening dan kartu ATM nasabah pengguna BNIS maupun BRIS.
"Integrasi sistem layanan ini bakal menyatukan 2,1 juta nasabah dari 274 outlet ex-BNIS dan ex-BRIS ke dalam sistem baru layanan BSI," kata dia.
Baca Juga: Profil BRISyariah, Bank BUMN yang Kini Gabung dalam BSI
2. Kartu dan buku tabungan lama bisa digunakan hingga waktu tertentu
Habiburohman melanjutkan, nasabah eks BRIS dan BNIS masih dapat menggunakan kartu dan buku tabungan. Ketentuan itu berlaku sampai cabang berubah menjadi kantor yang sudah terintegrasi.
"Nasabah juga dapat menggunakan jaringan ATM dari masing-masing bank asal, serta jaringan ATM yang bekerja sama yakni jaringan ATM Prima, ATM Bersama, dan GPN," terangnya.
3. Cara dan syarat migrasi rekening
Habiburohman juga menjelaskan, aktivasi rekening BSI dapat dilakukan dengan mendatangi langsung outlet BSI. Tentunya dengan membawa buku tabungan lama, ATM, dan kartu identitas (KTP).
Selain itu, para nasabah juga bisa mengakses migrasi secara digital melalui aplikasi BSI mobile. Ia menekankan, kegiatan ini dilakukan tanpa dipungut biaya sepeser pun alias gratis.
"Layanan migrasi rekening ini juga mengedepankan protokol kesehatan COVID-19, sehingga antrean nasabah Insya Allah aman," ucap dia.
4. Nasabah diminta tetap patuhi prokes COVID-19
Khusus di Provinsi Lampung, terdapat 199 ribu rekening yang menurut rencana bakal bermigrasi ke BSI. Pihak bank membuka layanan 27 outlet yang tersebar se-Provinsi Lampung.
"Buat nasabah BNIS atau BRIS terdaftar dari cabang lain di Pulau Sumatra dan sedang berada di Lampung, dapat juga kita layani di Provinsi Lampung," imbuhnya.
Kepala OJK Provinsi Lampung, Bambang Hermanto, turut menyampaikan dukungan atas pelaksanaan migrasi rekening nasabah. Ia meminta agar BSI dapat tetap mengutamakan prokes, serta mengantisipasi lonjakan antrean selama kegiatan berlangsung.
"Proses migrasi rekening sudah dapat dilakukan, tetap jaga prokes COVID-19. Ini untuk kepentingan bersama," tandas Bambang saat menyambangi kegiatan migrasi rekening di Kantor BSI cabang Lampung.
Baca Juga: Resmi Beroperasi, BSI Jadi Bank Peringkat ke-7 di RI