Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Menteri P2MI Telusuri Penyalur Pekerja Migran Ilegal di Lampung

IMG-20250730-WA0004.jpg
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding saat diwawancarai. (IDN Times/Muhaimin)
Intinya sih...
  • Sosialisasi migrasi terus digencarkan
  • Tekankan pentingnya skill
  • Calo bakal ditindak tegas

Bandar Lampung, IDN Times – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, menyoroti maraknya praktik pencaloan terhadap pekerja migran Indonesia yang ingin bekerja ke luar negeri. Menurutnya, hal ini terjadi karena minimnya pengetahuan masyarakat mengenai prosedur migrasi yang legal dan aman.

Hal itu disampaikan Karding usai memberikan materi edukasi migrasi di Kampus Nusadaya, Jalan Raden Imba Kusuma Ratu, Langkapura, Bandar Lampung, Rabu (30/7/2025).

“Problem migran ini soal pengetahuan. Di masyarakat, informasi tentang migran itu sangat terbatas. Akibatnya mereka banyak menggunakan calo,” katanya.

1. Sosialisasi migran terus digencarkan

IMG-20250730-WA0006.jpg
Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding saat diwawancarai. (IDN Times/Muhaimin)

Karding menyebut, pihaknya kini terus bergerak ke berbagai daerah untuk memberikan edukasi tentang pentingnya pekerja migran aman. Ia menekankan masyarakat perlu memiliki dokumen resmi dan kemampuan kerja yang layak sebelum berangkat ke luar negeri.

“Karena mereka gak punya skill, gak punya dokumen lengkap, kontraknya lemah. Ada yang dikontrak, ada yang tidak. Makanya mereka seperti diperjualbelikan. Jangan sampai berangkat secara ilegal,” ujarnya.

2. Tekankan pentingnya skill

ilustrasi upgrade skill (freepik.com/freepik)
ilustrasi upgrade skill (freepik.com/freepik)

Karding mengingatkan calon pekerja migran untuk meningkatkan kapasitas diri, terutama dalam penguasaan bahasa dan keterampilan.

Selain untuk keamanan pribadi, hal itu juga penting untuk menunjang kesejahteraan di negara tujuan.

“Kita kerja di luar negeri bukan untuk tinggal selamanya. Kita akan pulang, membawa tambahan ilmu, skill, bahkan jaringan yang bisa bantu negara,” jelasnya.

3. Calo bakal ditindak tegas

ilustrasi calo kerja ilegal (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi calo kerja ilegal (pexels.com/cottonbro studio)

Karding menegaskan komitmennya untuk menindak tegas praktik percaloan terhadap pekerja migran. Ia bahkan menyebut tak segan menjatuhkan hukuman berat kepada para pelaku.

“Untuk para calo, saya gak akan wanti-wanti. Kalau bisa, saya tangkap dan dihukum seberat-beratnya,” tegasnya.

Kementerian P2MI, lanjutnya, sudah membentuk tim reaksi cepat untuk menangani perlindungan pekerja migran dan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

Ia juga mengaku sedang menelusuri keberadaan penyalur pekerja migran ilegal di Lampung. “Untuk di Lampung sendiri masih dicari. Saya minta kalau ada datanya,” ujarnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us