Kedubes Korea Gandeng Itera Dirikan Korea Corner Pertama di Sumatra

- Rektor Itera apresiasi kunjungan kedutaan besar Korea
- Rektor Itera Prof I Nyoman Pugeg Aryantha menyampaikan apresiasi atas kunjungan perwakilan Kedutaan Besar Korea. Ia menegaskan, meskipun Itera dikenal sebagai kampus berbasis STEM, kampus ini juga terus membuka ruang untuk pembelajaran bahasa.
- Itera jadi sentra bahasa dan budaya Korea untuk wilayah Sumatera
- Perwakilan Kedutaan Besar Korea, Kang Wonjoon, menjelaskan bahwa saat ini pusat pembelajaran bahasa dan kebudayaan Korea di Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa. Karena itu, pihaknya berharap Itera bisa menjadi sentra bahasa dan budaya Korea untuk wilayah
Lampung Selatan, IDN Times - Kedutaan Besar Korea untuk Indonesia mendorong pendirian Korea Corner sebagai pusat pembelajaran bahasa dan kebudayaan Korea di kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera). Jika terealisasi, Korea Corner Itera akan menjadi yang pertama di Pulau Sumatra, dan terbuka tidak hanya bagi sivitas akademika kampus, tetapi juga masyarakat umum.
Rencana ini dibahas dalam pertemuan antara Rektor Itera, I Nyoman Pugeg Aryantha dengan perwakilan Kedutaan Besar Korea, Kang Wonjoon dan Lee Sanghoon, di Gedung A Itera.
1. Rektor Itera apresiasi kunjungan kedutaan besar Korea

Pugeg menyampaikan apresiasi atas kunjungan perwakilan Kedutaan Besar Korea. Ia menegaskan, meskipun Itera dikenal sebagai kampus berbasis science, technology, engineering, and mathematics (STEM), kampus ini juga terus membuka ruang untuk pembelajaran bahasa melalui Unit Penunjang Akademik (UPA) Bahasa Itera.
Tak hanya itu, Itera saat ini juga tengah merancang pendirian program studi baru dalam rumpun humaniora, salah satunya bidang sains komunikasi.
“Kami sangat terbuka untuk berkolaborasi, termasuk dalam rencana pendirian Korea Corner ini. Kami yakin Itera akan semakin maju melalui kerja sama global yang kami bangun dengan berbagai pihak, termasuk Kedutaan Besar Korea,” ujar rektor, Rabu (15/10/2025).
2. Itera jadi sentra bahasa dan budaya Korea untuk wilayah Sumatra

Perwakilan Kedutaan Besar Korea, Kang Wonjoon, menjelaskan saat ini pusat pembelajaran bahasa dan kebudayaan Korea di Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa. Karena itu, pihaknya berharap Itera bisa menjadi sentra bahasa dan budaya Korea untuk wilayah Sumatera.
“Kami ingin memperluas Korea Corner ke luar Jawa, dan Itera punya potensi besar untuk menjadi pelopornya di Sumatra. Kami berharap mahasiswa Itera juga dapat belajar bahasa asing, khususnya bahasa Korea, sehingga bisa membuka peluang untuk berkiprah di level global,” kata Kang Wonjoon.
3. Korea Corner meningkatkan pemahaman dan minat budaya Korea

Lee Sanghoon kemudian memaparkan rencana teknis pembukaan Korea Corner di Itera. Menurutnya, keberadaan pusat ini nantinya akan membantu mahasiswa dan sivitas akademika untuk lebih mengenal budaya dan bahasa Korea.
Ia berharap, Korea Corner mampu meningkatkan pemahaman dan minat terhadap budaya Korea, tidak hanya di lingkungan kampus tetapi juga masyarakat sekitar. Usai pertemuan dan diskusi, tim perwakilan Kedutaan Besar Korea melakukan kampus tur ke sejumlah fasilitas Itera. Salah satu yang dikunjungi adalah Kebun Raya Itera, yang menjadi pusat konservasi tumbuhan Sumatera.
"Langkah kolaborasi ini diharapkan menjadi awal dari penguatan hubungan pendidikan dan kebudayaan antara Indonesia dan Korea Selatan, serta membuka lebih banyak kesempatan bagi mahasiswa Sumatera untuk belajar dan berkembang secara global," harapnya.