Banjir Bandang Terjang Kabupaten Tanggamus, 420 Jiwa Terdampak

- Satu lansia dan 5 anak dievakuasi
- Banjir bandang dipicu hujan deras melanda lima kecamatan
- Polisi tinjau lokasi dan bagikan bansos kepada para korban banjir
Tanggamus, IDN Times - Sebanyak 420 jiwa tergabung dalam 100 lebih kartu keluarga (KK) terdampak bencana banjir bandang di Kabupaten Tanggamus, Selasa (29/7/2025). Para korban tersebar di lima kecamatan.
Kepala Kantor Pencarian Dan Pertolongan (Basarnas) Lampung, Deden Ridwansyah mengatakan, ratusan jiwa korban terdampak 200 jiwa di antaranya mengungsi mandiri di tempat pengungsian dan 214 jiwa bertahan di rumah masing-masing.
"Iya, dari laporan Pos SAR Tanggamus berfokus mengevakuasi warga terdampak kurang lebih 100 KK, total 420 jiwa," ujarnya saat dikonfirmasi.
1. Satu lansia dan 5 anak dievakuasi

Berdasarkan laporan, Deden mengungkapkan, petugas SAR turut mengevakuasi sebanyak enam warga meliputi satu wanita lansia dan lima anak-anak, guna mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan akibat peristiwa banjir bandang tersebut.
Banjir bandang ini dikatakan menerjang lima kecamatan meliputi Bandar Negeri Semouh melanda tiga pekon, Semaka (3 pekon), Wonosobo (5 pekon), Kota Agung Barat (2 pekon), dan Kelumbayan (3 pekon).
"Sampai saat ini, air berangsur surut dan tidak ada lagi warga dievakuasi. Sementara Tim SAR gabungan masih bersiaga di Kecamatan Wonosobo dikarenakan kondisi cuaca mendung," katanya.
2. Dipicu hujan deras melanda

Ihwal kronologi kejadian, Deden mengatakan, peristiwa banjir bandang ini bermula terjadi saat hujan deras secara menerus turun hingga pagi hari di wilayah Kabupaten Tanggamus, Selasa (29/7/2025).
Alhasil, kondisi cuaca tersebut mengakibatkan banjir di Pekon Sopoyono, Wonosobo dan meluap hingga merendam wilayah sekitarnya.
"Kami menerima laporan dari tim BPBD Tanggamus melalui kepada Pos SAR Tanggamus, kemudian personel langsung bergegas bergerak menuju lokasi kejadian," imbuhnya.
3. Polisi tinjau lokasi dan bagikan bansos

Menanggapi peristiwa banjir bandang tersebut, Kapolres Tanggamus, AKBP Rahmad Sujatmiko mengatakan, petugas kepolisian telah meninjau lokasi kejadian dan melaksanakan kegiatan bantuan sosial terhadap para korban banjir.
"Ya, petugas kami telah dikerahkan ke lokasi membantu warga sekaligus memberikan langsung bansos," katanya.