Anak Ketua DPW Diejek, Kader NasDem Sempat Ingin Lapor Komika Aulia
Tangkap layar video stand up komika Aulia Rakhman di acara Desak Anies. (IDN Times/Istimewa).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Kader Partai NasDem di Lampung mengaku tersinggung dan sempat ingin melaporkan komika Aulia Rakhman pascatampil stand up saat kegiatan kampanye Calon Presiden (Capres) nomor urut 1 Anies Baswedan di acara "Desak Anies".
Menurut Wakil Ketua Bidang Media dan Publikasi DPW Nasdem Provinsi Lampung, Rakhmat Husein mengatakan, rasa tersinggung itu datang dari dirinya pribadi sebagai umat muslim maupun kader partai.
“Pertama saya muslim dia menghina nabi. Kedua saya pribadi pendukung Anies, saya tersinggung dia menyebutkan Anies belum hadir karena mampir ke PMD (eks lokalisasi Pemandangan di Bandar Lampung), Ketiga saya sebagai kader NasDem, ketua saya diejek, padahal anak ketua saya (Rahmawati) terlibat di acara itu,” ujarnya, Selasa (12/12/2023).
Baca Juga: MUI Lampung Dukung Penuntasan Hukum Kasus Penistaan Agama Komika Aulia
1. Upaya laporan pribadi ditunda karena diminta koordinasi dengan TKN
Ketua DPW Partai NasDem Lampung, Herman HN. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Pascaviralnya video penampilan komika Aulia Rakhman di acara tersebut, Husein mengaku ingin melayangkan laporan ke pihak kepolisian atas dugaan penyampaian materi stand up bersinggungan SARA.
“Dari malam Sabtu (pasca acara tersebut) itu saya sendiri mau melaporkan, tapi waktu itu Bang Nover (politisi PKB) menelepon ketua TKD dan katanya jangan dulu. Kita koordinasi dulu dengan TKN, karena walaupun laporan secara pribadi saya terikat sebagai anggota TKD juga,” jelasnya.
2. Pernyataan komika Aulia disebut tak cerminkan kampanye AMIN
Tangkap layar penyampaian materi stand up Komika Aulia Rakhman singgung Nabi Muhammad. (TikTok/@mudeedoo).Terlepas dari sikap merespon kasus ini, Husein mengatakan, pihak TKD AMIN di Provinsi Lampung telah menggelar rapat internal. Rapat menghasilkan beberapa poin kesimpulan menyikapi perkara menyeret Aulia Rakhman.
Hasilnya, TKD AMIN amat menghormati proses hukum kini tengah berproses di Polda Lampung, dan amat menyesalkan peristiwa dugaan penistaan agama dilakukan komika Aulia Rahman pada acara "Desak Anies",
"Pernyataan yang bersangkutan tidak mencerminkan nilai-nilai yang selama ini dikampanyekan oleh pasangan Anies-Muhaimin," imbuh dia.
3. Penampilan Aulia Rakhman disebut murni profesional stand up comedy
Komika Aulia Rakhman, tersangka penistaan agama nama Nabi Muhammad SAW. (Dok. Polda Lampung).Pada poin kesimpulan lainnya, Husein menegaskan, komika Aulia Rahman bukan bagian dari TKD Amin, Pelaksana Kampanye Amin, Jurkam Amin maupun orang ditunjuk untuk mengkampanyekan Anies-Muhaimin.
Disebutkan, Aulia Rakhman hanya bertindak sebagai profesional telah ditunjuk oleh komunitas diminta mengisi acara hiburan pra acara "Desak Anies".
"Konten yang disampaikan komika Aulia Rakhman bukanlah konten yang diminta oleh TKD AMIN, melainkan atas inisiatif sendiri dan sebelumnya TKD Amin melalui panitia telah menyampaikan hal-hal tidak boleh disampaikan kaitannya dengan isu-isu SARA," tandas dia.
Baca Juga: TKD AMIN Lampung Ogah Beri Pendampingan Hukum ke Komika Aulia Rakhman
