Nekat! Pria Lampung Ngonten Tren Aura Farming Pakai Pajero di Tol

- Kendaraan diiringi mobil jenis SUV lainnya
- Ditangani dan ditindaklanjuti
- Polisi telah kantongi identitas pembuat konten
Bandar Lampung, IDN Times - Seorang pria membuat konten tren "aura farming" atau tarian anak pacu jalur dari atas mobil sedang melaju di ruas jalan tol Lampung viral di media sosial (Medsos).
Berdasarkan rekaman video diterima IDN Times, terlihat jelas seorang pria mengenakan kaus hitam dan celana pendek nampak duduk di bagian atap mobil jenis Mitsubishi Pajero dengan kondisi kaki disejajarkan pada kaca depan kendaraan tersebut.
Tidak hanya sampai di situ, pria ini juga memperagakan gerakan tarian ala tren aura farming yang tengah ramai turut diparodikan oleh para pesohor hingga kreator konten dari berbagai negara.
1. Kendaraan diiringi mobil jenis SUV lainnya

Masih dalam rekaman video berdurasi 18 detik tersebut, mobil Mitsubishi Pajero plat nomor polisi BE 193 DE yang diduduki pria tersebut juga nampak melintas diiringi beberapa kendaraan jenis SUV lainnya.
Sedangkan pada latar video tertulis nama akun-akun seperti @debganklampung, @debganklamim, dan @debgank.id terlihat ditampilkan di gambar yang diduga merupakan komunitas atau kelompok terkait dengan aksi viral tersebut.
2. Ditangani dan ditindaklanjuti Sat PJR

Ps Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Lampung, Kompol Yerru Wandono membenarkan ada kemunculan video viral tran aura farming tersebut. Aksi pelanggaran lalu lintas itu kini tengah ditindaklanjuti oleh Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR).
"Iya, kami sudah mendapatkan informasinya, saat ini, lagi ditangani Kasat PJR," katanya dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).
3. Polisi telah kantongi identitas pembuat konten

Kasat PJR Ditlantas Polda Lampung, AKBP Indra Gilang Kusuma turut mengamini adanya unggahan dimaksud. Pihaknya telah menindaklanjuti aksi itu dan telah mengidentifikasi identitas hingga nama pria dalam video viral tersebut.
"Ya, nama dan identitas semalam udah kita dapat, ini sedang kami tindaklanjuti bentuk pelanggarannya," ucap dia.
Lebih lanjut petugas juga bakal menyampaikan keterangan lebih lanjut ihwal peristiwa viral di media sosial tersebut. "Rencananya akan ada klarifikasi langsung dari yang bersangkutan," sambung Indra.