Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Lampung Siap Luncurkan Satelit Sendiri, Gandeng Perusahaan Tiongkok

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)
Intinya sih...
  • Pemprov Lampung luncurkan satelit bernama Lampung-1, berkat kerja sama dengan perusahaan teknologi Tiongkok.
  • Satelit membawa teknologi hyperspectral imaging untuk bantu petani, tata ruang, dan mitigasi bencana alam.
  • Program pengiriman 100 anak muda ke Tiongkok untuk latihan di bidang teknologi penginderaan jauh dan komunikasi satelit.

Bandar Lampung, IDN Times – Pemprov Lampung bersiap memasuki era baru teknologi tinggi. Dalam kunjungannya ke Tiongkok, Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal resmi menandatangani kerja sama peluncuran satelit bernama Lampung-1.

Pemprov Lampung bekerja sama dengan dua perusahaan teknologi luar angkasa asal Negeri Tirai Bambu, yaitu STAR.VISION Aerospace Ltd. dan Oriental Maritime Space Port Development Group.

Satelit ini rencananya akan diluncurkan pada tahun ini dan digadang-gadang membawa dampak besar, mulai dari sektor pertanian, tata ruang, hingga mitigasi bencana. “Ini bukan sekadar peluncuran satelit, tapi awal dari transformasi Lampung menjadi provinsi berbasis teknologi tinggi,” katanya, Minggu (1/6/2025).

1. Satelit pertama bernama "Lampung-1"

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)

Satelit Lampung-1 akan membawa teknologi hyperspectral imaging, memungkinkan pemantauan kelembaban tanah, kesehatan daun (klorofil), penyebaran hama, hingga jadwal tanam yang lebih akurat.

Mirza menyebutkan, ini akan sangat membantu para petani dalam meningkatkan hasil panen dan mengurangi penggunaan pupuk atau pestisida.

“Di negara seperti Tiongkok, teknologi ini sudah terbukti berhasil meningkatkan produktivitas pertanian. Bahkan di India, satelit data sudah digunakan fintech seperti SatSure untuk membantu petani mendapatkan akses kredit,” ujarnya.

2. Mendeteksi banjir dan perencanaan kota

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)

Mirza menyatakan, selain untuk pertanian, Satelit Lampung-1 juga akan difungsikan untuk mendeteksi dini bencana alam seperti banjir, tanah longsor, hingga kebakaran hutan.

Bahkan dalam konteks tata ruang, satelit ini dapat menampilkan kawasan konservasi dan pesisir secara real-time, sekaligus membantu perencanaan kota dan zonasi.

“Dengan data ini, kita bisa merancang pembangunan secara presisi dan tidak lagi meraba-raba. Ini akan menjadi fasilitas teknologi milik semua pihak, pemerintah dan masyarakat,” jelasnya.

3. 100 pemuda Lampung akan dikirim ke Tiongkok

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat kunjungan ke Tiongkok. (IDN Times/istimewa)

Tak berhenti di situ, Pemprov Lampung juga menyiapkan program pengiriman 100 anak muda ke Tiongkok untuk berlatih di bidang teknologi penginderaan jauh dan komunikasi satelit.

“Harapannya, ke depan pengoperasian dan analisis data bisa dilakukan oleh SDM lokal Lampung,” ucapnya.

Kerja sama ini juga mencakup pembangunan stasiun bumi di Lampung. Fasilitas ini nantinya digunakan untuk menerima dan mengolah data dari satelit, sekaligus menjadi pusat penelitian yang akan melibatkan kampus dan pelaku industri.

“Jika terealisasi, ini akan menjadi salah satu yang pertama di Indonesia,” tambahnya.

Mengenai isi pokok kerja sama yang ditandatangani meliputi:

  • Penamaan satelit Lampung-1 sebagai simbol kemitraan.
  • Peningkatan kapasitas SDM lokal di bidang teknologi satelit.
  • Fasilitasi kunjungan ke fasilitas peluncuran satelit laut di Tiongkok.
  • Pembangunan stasiun bumi di Lampung.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhaimin Abdullah
Martin Tobing
Muhaimin Abdullah
EditorMuhaimin Abdullah
Follow Us