Kakak Adik Tewas Mengenaskan di Tepi Jurang Perkebunan Pesisir Barat

- Dua bocah kakak beradik ditemukan meninggal di tepi jurang perkebunan Pesisir Barat
- Kedua korban dilaporkan hilang sejak Rabu, kemudian ditemukan dalam kondisi mengenaskan
- Kepolisian masih mendalami kasus ini dan menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara Polda Lampung
Pesisir Barat, IDN Times - Dua bocah kakak beradik ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan di tepi jurang perkebunan Dusun Teba Langgar Pekon (Desa) Batu Raja, Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat.
Kedua korban anak masing-masing inisal AT (8) dan KK (4,5) warga Pekon Batu Raja, Pesisir Barat sebelumnya sempat dilaporkan hilang dan dilakukan pencarian oleh warga setempat.
"Iya, hasil olah TKP, pada saat ditemukan kondisi jenazah KK berada di atas jenazah AJ," ujar Kapolres Pesisir Barat, AKBP Bestiana saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).
1. Jasad kedua korban dilaksanakan autopsi di RS Bhayangkara

Pascamendapatkan informasi penemuan kedua jasad kakak beradik tersebut, Bestiana mengungkapkan, personel Satreskrim Polres Pesisir Barat dan petugas Polsek Pesisir Utara langsung bergerak mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Kemudian kepolisian langsung melakukan olah TKP dan membawa kedua jasad korban ke RSUD KH Muhammad Thohir di Krui, Pesisir Barat menggunakan mobil ambulans dari pihak Puskesmas Pugung Tampak untuk dilakukan Visum et Repertum (VER) mayat korban.
"Tadi pagi sekitar jam 10, kedua jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi," katanya.
2. Sempat dilaporkan hilang

Dari serangkaian penyelidikan awal, Bestiana menyampaikan, kedua korban dilaporkan hilang setelah sebelumnya keluar rumah, Rabu (14/5/2025) sekitar pukul 14.00 WIB dan tak kunjungan pulang hingga pukul 17.00 WIB.
Alhasil, warga mulai melakukan pencarian sekitar pukul 19.00 WIB hingga saksi Sahirin menemukan keberadaan keduanya tersebut di tepi jurang perkebunan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 22.30 WIB.
"Jadi lokasi penemuan jasad kedua korban anak ini sekitar 300 meter dari rumahnya di Batu Raja," ungkap Kapolres.
3. Polisi masih dalami peristiwa dan tunggu hasil autopsi

Menindaklanjuti peristiwa tersebut, Bestiana mengungkapkan, petugas kepolisian masih bekerja mendalami kasus ini. Termasuk memintai keterangan saksi-saksi seraya menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara Polda Lampung.
"Ini sedang dalam pendalaman, kami sudah melaksanakan visum terhadap kedua korban di rumah M Thohir, setelah visum luar dibawa ke RS Bhayangkara untuk autopsi," tegas Bestiana.