Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jemaah Haji Wafat Naik, Kemenag Lampung Evaluasi Istithaah Kesehatan

IMG-20250709-WA0015.jpg
Kepulangan rombongan jemaah Kloter 61 JKG tiba di Asrama Haji Rajabasa, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).
Intinya sih...
  • Temui kasus jemaah lolos istithaah kesehatan tapi terkendala fisik di lapanganBanyak jemaah haji yang terkendala kesehatan meski sudah lolos istithaah, perlu dievaluasi batasan dan indikator istithaah secara menyeluruh.
  • Bakal gelar evaluasi menyeluruhKementerian Agama Provinsi Lampung akan menggelar rapat evaluasi menyeluruh dengan instansi terkait untuk mendapatkan masukan terkait pelaksanaan haji.
  • Pastikan penyelenggaraan aman dan lancarMeskipun ada kendala, pelaksanaan haji bagi jemaah asal Provinsi Lampung secara umum berjalan aman dan lancar, langkah evaluasi akan dilakukan untuk perba

Bandar Lampung, IDN Times – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung menyoroti dan bakal mengevaluasi peningkatan jumlah jemaah haji wafat selama penyelenggaraan ibadah haji 1446 H/2025 M.

Berdasarkan catatan IDN Times, dari total 7.087 jemaah asal Lampung diberangkatkan ke Tanah Suci, tercatat sebanyak 19 jemaah wafat dengan rincian 16 orang meninggal di Arab Saudi dan 3 orang meninggal di tanah air.

Jumlah tersebut diketahui mengalami lonjakan cukup signifikan, bila dibandingkan periode penyelenggaraan haji tahun sebelumnya hanya tercatat 6 jemaah wafat.

“Ini tentu menjadi perhatian serius. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah kondisi kesehatan jemaah, khususnya lanjut usia. Karena itu, ke depan kami akan memperkuat dan mengevaluasi kembali penerapan prinsip istithaah kesehatan bersama pihak KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan)," ujar Plt Kakanwil Kemenag Provinsi Lampung, Erwinto dimintai keterangan usai menyambut kepulangan kloter terakhir di Asrama Haji Rajabasa, Rabu (9/7/2025).

1. Temui kasus jemaah lolos istithaah kesehatan tapi terkendala fisik di lapangan

IMG-20250709-WA0014.jpg
Kepulangan rombongan jemaah Kloter 61 JKG tiba di Asrama Haji Rajabasa, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Berkaca dari pemeriksaan kesehatan tahun ini, Erwinto menyampaikan, pihaknya masih menemukan sejumlah jemaah terkendala kesehatan medis. Padahal saat proses istithaah sebelum keberangkatan telah dinyatakan memenuhi syarat.

Kondisi tersebut ditemukan beberapa kasus jemaah secara fisik tidak mampu menjalani rangkaian ibadah haji karena kelelahan atau mengidap penyakit bawaan.

“Ke depan perlu dievaluasi kembali batasan dan indikator istithaah. Jangan hanya dari hasil pemeriksaan medis, tapi juga harus mempertimbangkan kemampuan fisik secara menyeluruh,” katanya.

2. Bakal gelar evaluasi menyeluruh

IMG-20250709-WA0012.jpg
Kepulangan rombongan jemaah haji terakhir asal Lampung tiba di Asrama Haji Rajabasa. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Erwinto melanjutkan, Kanwil Kemenag Provinsi Lampung akan menggelar rapat evaluasi menyeluruh melibatkan seluruh instansi terkait, termasuk tim kloter, petugas kesehatan, dan panitia daerah guna mengumpulkan masukan terkait pelaksanaan haji di tanah suci maupun di Tanah Air.

“Salah satu temuan di lapangan adalah adanya perubahan sistem pelayanan syarikah di Arab Saudi yang semula satu syarikah, kini menjadi delapan. Hal ini sempat menimbulkan sedikit kendala teknis, namun alhamdulillah bisa cepat ditangani oleh petugas haji kita di sana,” jelasnya.

3. Pastikan penyelenggaraan aman dan lancar

IMG-20250709-WA0013.jpg
Kepulangan rombongan jemaah haji terakhir asal Lampung tiba di Asrama Haji Rajabasa. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Terlepas dari catatan evaluasi tersebut, Erwinto memastikan pelaksanaan haji bagi jemaah asal Provinsi Lampung di tahun ini secara umum berjalan aman dan lancar. Bahkan tidak mengalami kendala signifikan seperti terjadi terhadap jemaah dari beberapa daerah timur Indonesia.

Namun demikian, langkah evaluasi tentu akan terus dilakukan, agar pelayanan ke depan semakin baik dan lebih menjamin keselamatan serta kenyamanan jemaah, terutama para kelompok rentan.

“Kita bersyukur, jemaah Lampung bisa kembali ke tanah air dengan tertib yang jelas akan tepat dilaksanakan langkah evaluasi untuk perbaikan kedepannya,” imbuh Erwinto.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us