Bandara Gatot Subroto Way Kanan Bakal Disulap jadi Bandara Komersil

Rencana pembahasan Pemprov Lampung dan Sumsel

Intinya Sih...

  • Pemprov Lampung dan Sumsel berencana mengaktifkan Bandara Gatot Subroto, Way Kanan sebagai bandara komersil tujuan penerbangan Jakarta.
  • Rute penerbangan dari Bandara Gatot Subroto direncanakan menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di daerah perbatasan Provinsi Lampung dan Sumsel.
  • Pengaktifan bandara tersebut diharapkan dapat berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi, pariwisata, interkoneksi wilayah kawasan, serta percepatan arus mobilitas barang dan jasa di sekitarnya.

Bandar Lampung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung bersama Pemprov Sumatera Selatan (Sumsel) berencana mengaktifkan Bandara Gatot Subroto, Way Kanan sebagai bandara komersil tujuan penerbangan Jakarta.

Kepala Dishub Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo mengatakan, pembahasan rencana itu telah dibahas bersama dalam penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antar kedua provinsi di kantor Kemendagri beberapa waktu kemarin.

"Untuk rute penerbangan dari Bandara Gatot Subroto direncanakan menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta ini tentu sangat diperlukan dan dibutuhkan masyarakat," ujarnya saat dimintai keterangan, Selasa (23/1/2024).

Baca Juga: Hore! Penerbangan Lampung-Yogyakarta Dibuka di Bandara Radin Inten

1. Pengaktifan dirasa efektif

Bandara Gatot Subroto Way Kanan Bakal Disulap jadi Bandara KomersilKepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Bambang mengatakan, pengaktifan rute penerbangan komersial itu dirasa amat efektif. Itu seiring banyaknya permintaan masyarakat berada di daerah perbatasan Provinsi Lampung dan Sumsel hendak ke Jakarta via transportasi udara.

Harapannya, tentunya masyarakat tersebut tak lagi perlu menempuh perjalanan jauh ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II berada di Kota Palembang, maupun Bandara Radin Inten II, Lampung Selatan.

"Mereka berharap agar ada penerbangan bisa langsung ke Halim. Waktu itu, pak Gubernur di 2019 sudah menghadap pak KSAD dan disetujui ada slot penerbangan dari Gatot Subroto menuju Halim, tapi tertunda COVID-19," katanya.

2. Diyakini bisa berdampak positif bagi daerah sekitar

Bandara Gatot Subroto Way Kanan Bakal Disulap jadi Bandara KomersilBandara Raden Inten II Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Pengaktifan Bandara Gatot Subroto dinilai Bambang dapat berdampak positif pada daerah sekitar. Mulai dari peningkatan pertumbuhan ekonomi, pariwisata, interkoneksi wilayah kawasan, hingga percepatan arus mobilitas barang dan jasa.

"Ini sedang dibahas, jadi penerbangan dari Gatot Subroto bisa langsung ke Halim hingga bisa mengakomodir masyarakat. Termasuk pegawai pemerintahan akan melakukan tugas ke Jakarta," ucapnya.

3. Selama ini beroperasi sebagai penerbangan angkutan perintis

Bandara Gatot Subroto Way Kanan Bakal Disulap jadi Bandara KomersilIlustrasi aktivitas penerbangan bandara. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Bambang menambahkan, rencana sinergi dan kolaborasi antara dua provinsi serta lima kabupaten ini, maka pengaktifan penerbangan dari Bandara Gatot Subroto ke Bandara Halim Perdanakusuma bisa segera terwujud.

"Ya, secepatnya mudah-mudahan bisa segera diwujud rencana-rencana ini sedang berproses dalam pembahasan antar pihak-pihak terkait," tandasnya.

Bandara Gatot Subroto, Way Kanan diketahui sebelumnya telah beroperasional dengan maskapai Susi Air kapasitas seat 12 penumpang. Namun sejauh ini, bandara masih menjadi penerbangan angkutan perintis dengan penerbangan terjadwal satu minggu sekali pada 2023 lalu.

Baca Juga: Panjang Landasan Pacu Bandar Udara M Taufiq Kiemas Krui akan Ditambah

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya