Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9

Vaksinasi fokus pada sekolah negeri dulu

Bandar Lampung, IDN Times -Vaksinasi COVID-19 bagi pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Bandar Lampung mulai dilakukan hari ini, Jumat (3/6/2021).

Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Desti Mega Putri mengatakan, vaksinasi dosis pertama ini dipusatkan pada 23 SMP negeri di Kota Bandar Lampung.

"Saat ini kita khususkan untuk kelas 9 dulu. Kita total kan ada 45 sekolah negeri dan swasta, nanti kita berikan bertahap lah vaksinasinya," kata Desti saat memantau vaksinasi di SMPN 2 Bandar Lampung.

Baca Juga: Cerita Siswi SMAN 2 Vaksinasi COVID-19, Bahagia dan Disaksikan Jokowi

1. Vaksin diberikan secara bertahap

Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9Ilustrasi Vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Uni Lubis)

Menurut Desti, saat ini ada 7.000 vaksin yang akan diberikan secara bertahap kepada pelajar SMP kelas 9. Sementara itu jumlah pelajar di kelas 9 di seluruh sekolah Kota Bandar Lampung berjumlah 17 ribu siswa. Sehingga masih kurang 10 ribu dosis vaksin lagi.

"Minggu depan kalau vaksinnya sudah ada langsung kita berikan bertahap. Nanti sekolah swasta juga dapat tapi sekarang fokus yang negeri dulu," ungkapnya

2. 245 pelajar SMP 9 setuju divaksinasi

Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9Pelajar kelas 9 SMPN 9 Bandar Lampung melakukan skrining sebelum mendapat vaksinasi, Jumat (3/9/2021) (IDN Times/Silviana)

Kepala Sekolah SMPN 9 Kota Bandar Lampung, M.Badrun mengatakan, dari 291 pelajar kelas 9, terdapat 245 siswa yang mendapat persetujuan wali murid untuk mendapat vaksinasi.

"Hari ini khusus kelas 9 aja. Lainnya vaksin mandiri di puskesmas terkait. Mudah-mudahan 254 ini bisa ikut semua karena orang tua mereka gak keberatan," tuturnya.

3. PTM tidak wajib, masih ada sekolah daring

Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9Ilustrasi sekolah tatap muka (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Badrun mengaku sekolahnya sudah siap jika Wali Kota Bandar Lampung sudah memberi izin. Menurutnya, nanti pihak sekolah akan mengirim surat persetujuan pada wali murid.

"Kalau orang tua gak izinkan ya tidak masalah. Sekolah akan tetap melayani secara daring," jelasnya.

Badrun juga menjelaskan, selama masa uji coba, PTM akan dilaksanakan dalam waktu singkat, yakni 120 menit tanpa istirahat. Jika uji coba ini berhasil, waktu belajar akan di tambah lagi.

"Kalau kondisi sudah memungkinkan dan kelas 8 sudah divaksinasi, nanti mereka juga akan masuk sekolah," ujar Badrun.

4. Anak remaja bisa vaksinasi di puskemas

Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9Eva Dwiana pantau langsung vaksinasi pelajar SMP di setiap sekolah(IDN Times/Silviana)

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana juga memantau langsung kegiatan vaksinasi di setiap sekolah. Menurutnya, untuk anak remaja usia 18-25 tahun disarankan melakukan vaksinasi di setiap puskesmas terdekat.

"Bunda harap anak remaja harus bisa menjadi satgas COVID-19 di lingkungannya dan di rumah masing-masing. Kalau semua menjadi satgas untuk dirinya sendiri Insya Allah kita aman," kata perempuan akrab disapa Bunda Eva itu.

Pihaknya juga berpesan pada pelajar mau melaksanakan vaksinasi, namun bukan karena paksaan.

5. PTM segera dilaksanakan

Pelajar SMP di Bandar Lampung Mulai Divaksinasi, Khusus Kelas 9Ilustrasi sekolah tatap muka di tengah pandemi COVID-19 (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)

Eva melanjutkan, terkait PTM menurutnya akan segera dilaksanakan jika PPKM di Kota Bandar Lampung sudah turun menjadi level tiga.

"Kita sudah siap semua, di setiap seolah sudah di sekat-sekat. Kalau besok masuk level tiga kita mulai tatap muka. Nanti setiap kecamatan sampelnya satu sekolah," terangnya.

Baca Juga: Kasus COVID-19 di Lampung Menurun, tapi Vaksinasi Terendah Nasional

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya