Melongok Tahanan Polresta Coblos Pilwali Bandar Lampung

Dari 261 tahanan hanya 7 yang terdaftar

Bandar Lampung, IDN Times- Tak hanya masyarakat umum saja, Pilkada 2020 juga memberikan hak politik bagi para tahanan untuk menyumbangkan suaranya.

Seperti yang dilakukan 7 tahanan Polresta Bandar Lampung ikut mencoblos Pilwali di Rumah Tahanan (Rutan) Polresta Bandar Lampung, Rabu (9/12/2020).

1. Petugas TPS datang ke rutan

Melongok Tahanan Polresta Coblos Pilwali Bandar LampungIDN Times/Istimewa

Para tahanan tersebut memberikan hak suaranya melalui petugas TPS yang datang ke rutan Polresta Bandar Lampung.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Yan Budi Jaya, diwakili Kasat Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polresta Bandar Lampung, Iptu Rinsal Panggabean mengatakan, para tahanan ini melaksanakan pencoblosan surat suara dan logistik Pilkada dibawa oleh  KPU Kota Bandar Lampung.

2. Dari 261 tahanan hanya 7 tahanan yang bisa memberikan hak suara

Melongok Tahanan Polresta Coblos Pilwali Bandar LampungIDN Times/Istimewa

Pada pukul 12.00 WIB pencoblosan dimulai dan jumlah tahanan yang ada di Polresta sebanyak 261 orang tahanan. Namun setelah dicek ke Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang sesuai dengan alamat KTP masing masing, ternyata banyak yang tidak terdaftar dan hanya 7 orang saja yang memenuhi syarat.

Pelaksanaan pencoblosan juga dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.

3. Hasil suara di bawa ke TPS 6

Melongok Tahanan Polresta Coblos Pilwali Bandar LampungIDN Times/Istimewa

Nurhasanah, KPPS TPS 6 Kelurahan Gotong Royong, Bandar Lampung mengatakan, pencoblosan di tahanan Mapolresta sudah mensosialisasikan jauh hari sebelumnya.

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Polresta Bandar Lampung agar menerbitkan surat suara A5 sebagai keterangan pindah pilih.

"Kemudian dari 7 orang yang melakukan pencoblosan merupakan masuk tambahan ke dalam TPS 6 dan nantinya surat suara akan dibawa ke TPS 6 dan akan dihitung disana," jelasnya.

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya