Operasi ODOL di Jalan Tol Bakter, 16 Kendaraan Muatan Lebih Ditilang!

- 16 kendaraan ditilang dalam operasi ODOL di Jalan Tol Bakter
- Penertiban sekaligus edukasi pengendara untuk mencegah kecelakaan
- PT BTB Toll dan PT HKA aktif memasang alat deteksi kendaraan ODOL di beberapa gerbang tol
Lampung Selatan, IDN Times - Sebanyak 16 kendaraan muatan berlebih terjaring operasi penertiban over dimension dan over load (ODOL) di Gerbang Tol Lematang, Lampung Selatan pada Jalan Tol Trans Sumatera ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter).
Operasi ODOL digelar pihak pengelola jalan tol setempat melibatkan personel Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Lampung, Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VI Provinsi Bengkulu-Lampung.
"Operasi ODOL ini langkah konsisten kita sebagai pengelola tol Bakter, untuk mengantisipasi kecelakaan disebabkan oleh kendaraan ODOL dan juga sebagai upaya mewujudkan program 'Zero ODOL' dari Kementerian Perhubungan dan Pemprov Lampung,” ujar Manager Area Ruas Tol Bakter, Andri Pandiko melalui keterangan resmi, Rabu (1/10/2025).
1. Ada 16 kendaraan ditilang

Dalam kegiatan operasi tersebut, Andri menyampaikan, kendaraan melintas dilakukan penimbangan dan pengecekan panjang kendaraan di akses masuk Gerbang Tol Lematang melalui alat Weight in Motion (WIM) yang dipantau secara real time di sebuah layar monitor.
Selain itu, petugas juga melakukan pendataan kendaraan seperti pengecekan Surat Izin Mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), dan Surat Uji Kendaraan Bermotor atau KIR.
"Dari rangkaian kegiatan operasi ODOL ini, petugas melakukan penindakan berupa sanksi penilangan terhadap 16 kendaraan muatan berlebihan," imbuhnya.
2. Penertiban sekaligus edukasi pengendara

Operasi ini dilakukan sebagai sarana penertiban dan juga edukasi ke para pengendara yang akan masuk Jalan Tol Bakter, agar menaati peraturan terutama soal ODOL hingga tidak membahayakan diri dan juga pengguna jalan lainnya.
Menurutnya, operasi ODOL ini dilakukan guna membatasi kendaraan muatan lebih melintas di ruas tol Bakter, agar memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan lain.
"Tujuan utama kegiatan operasi ini untuk mencegah adanya kecelakaan yang disebabkan oleh kendaraan yang bermuatan lebih," katanya.
3. Aktif putar balik kendaraan

Selain melakukan operasi ODOL, Andri menambahkan, PT Bakauheni Terbanggi Besar Toll (BTB Toll) bersama PT Hakaaston (HKA) juga telah memasang alat deteksi kendaraan ODOL di Gerbang Tol Bakauheni Selatan, Gerbang Tol Bakauheni Utara, Gerbang Tol Lematang, dan Gerbang Tol Terbanggi Besar.
"Petugas keamanan gerbang di seluruh Gerbang Tol Bakter juga aktif memutar balikan kendaraan yang dinilai melanggar kapasaitas muatan, serta memberikan edukasi terkait larangan kendaraan ODOL masuk ke jalan tol," imbuh dia.