Emak-Emak di Bandar Lampung Terluka Lawan Begal Bersenpi

- Pelaku begal merampas motor saat korban sedang menggiling kopi di warungnya.
- Pelaku menembak ke udara dan melarikan diri setelah berhasil merampas motor dari korban.
- Polisi masih dalam pengejaran terhadap pelaku begal, sementara korban mendapatkan perawatan medis di rumah sakit.
Bandar Lampung, IDN Times – Aksi kriminal jalanan kembali terjadi di Kota Bandar Lampung. Seorang emak-emak penjual kue menjadi korban perampasan sepeda motor saat berbelanja di sebuah warung di Jalan R.A. Basid, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung, Minggu (13/7/2025) pagi.
Berdasarkan keterangan saksi, Aripin (80) korban diketahui bernama Mutiah, warga Jalan Padat Karya, Kecamatan Tanjung Senang, Bandar Lampung. "Korban luka di bagian kepala waktu dia tidak mau melepas motor miliknya dari tangan pelaku begal," katanya.
1. Pelaku datang saat korban membeli kopi gilinggan

Aripin menjelaskan, insiden terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, Mutiah sedang membeli kopi gilingan di warung milik Aripin.
Kebetulan kendaraan miliknya motor Honda Beat terparkir tapi kunci belum dicabut dari lubang kunci kendaraan. “Tiba-tiba ada begal datang. Satu orang langsung turun, ambil motor, dan kabur,” ujarnya.
Mutiah sempat berusaha mempertahankan kendaraannya, namun pelaku berhasil menarik paksa motor tersebut. Akibatnya, korban terjatuh dan mengalami luka di kepala.
2. Pelaku sempat lepaskan tembakan ke udara

Salah seorang ojek pangkalan di sekitar lokasi sempat mencoba membantu korban. Namun, pelaku justru menembakkan senjata api satu kali ke udara untuk menakut-nakuti warga sekitar.
“Pelakunya dua orang, satu nunggu di motor, satu lagi ambil motor ibu itu. Gak pakai helm, kepalanya botak semua,” lanjut Aripin.
Usai kejadian, Aripin menuturkan korban yang sempat pingsan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Imanuel untuk mendapatkan perawatan medis.
3. Polisi masih buru pelaku

Kapolsek Tanjung Senang, Iptu Chaidir Jamim mengatakan, identitas pelaku saat ini masih dalam perkembangan penyelidikan. Pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan saksi.
"Pelaku saat ini masih kita buru. Sementara untuk korban saat ini masih berada di Rumah Sakit untuk diberikan perawatan," jelasnya.