Bertemu Bupati Pesawaran, Pemkot Balam Bakal Buat Embung Cegah Banjir

- Pemkot Bandar Lampung berencana membangun tiga embung di Kabupaten Pesawaran untuk mengatasi banjir
- Langkah ini diambil setelah evaluasi dan koordinasi dengan Pemkab Pesawaran, serta melibatkan BPN
- Pemkot Bandar Lampung juga akan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam pengelolaan air
Bandar Lampung, IDN Times – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung berencana membangun embung di Kabupaten Pesawaran sebagai cara untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di wilayahnya.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana mengatakan, telah bertemu dengan Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona guna membahas pembangunan embung tersebut.
"Kita bahas pembuatan embung yang untuk menampung air yang ada, ini kan curah hujan yang ada di Pesawaran nanti akan kita tampung di situ. Mudah-mudahan dengan adanya embung yang kita bikin Insyaallah busa menahan air yang ada turun ke Bandar Lampung," katanya, Selasa (4/3/2025).
1. Ada tiga embung

Wali kota akrab disapa Bunda Eva menyampaikan, Pemkot Bandar Lampung nantinya, berencana membangun tiga embung yang terletak di Pesawaran.
"Ada tiga (embung) semuanya ada di daerah Pesawaran dan Insyaallah pokoknya bakal kita bangun secepatnya," ujarnya.
2. Jadi solusi jangka panjang

Eva menjelaskan langkah ini diambil setelah dilakukan evaluasi dan koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Pemkab Pesawaran.
Ia berharap, adanya embung ini akan berfungsi untuk menampung air hujan yang selama ini mengalir deras ke Bandar Lampung, terutama saat curah hujan tinggi.
“Dengan adanya embung ini, harapannya air hujan yang turun bisa tertampung lebih dulu sebelum sampai ke Bandar Lampung. Ini merupakan solusi jangka panjang agar banjir tidak terus terjadi,” ungkapnya.
3. Koordinasi

Dalam prosesnya, Pemkot Bandar Lampung akan berkoordinasi dengan Pemkab Pesawaran serta melibatkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk memastikan pembangunan embung berjalan sesuai aturan.
Selain itu, Pemkot Bandar Lampung juga bakal menggandeng Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam upaya pengelolaan air secara lebih luas.
Nantinya, hasil koordinasi tersebut akan dilaporkan kepada Gubernur Lampung agar proyek ini dapat segera direalisasikan.
“Kami ingin memastikan semua prosedur berjalan sesuai hukum, terutama terkait lahan. Jika semua pihak sepakat, maka pembangunan bisa segera dilakukan untuk kepentingan masyarakat,” jelasnya.