Arinal Ingin Lanjutkan Bangun Kota Baru bak BSD dan Alam Sutera

- Arinal Djunaidi berkomitmen prioritaskan pembangunan Kota Baru jika terpilih kembali sebagai Gubernur Lampung
- Utang pemerintah sebelumnya telah dilunasi, namun fokus penanganan COVID-19 menghambat pembangunan proyek
- Pengembangan Kota Baru memerlukan investasi besar dari investor untuk mendukung pertumbuhan infrastruktur dan perekonomian daerah
Bandar Lampung, IDN Times - Calon Gubernur Provinsi Lampung nomor urut 1, Arinal Djunaidi berkomitmen bakal memprioritaskan keberlanjutan pembangunan kawasan Kota Baru bila kembali terpilih kontestasi Pilkada 2024.
Arinal mengatakan, pembangunan dan pengembangan mega proyek terletak di Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan tersebut pada masa jabatan periode keduanya nanti.
"Kota Baru ini masih menjadi prioritas. Saya sudah punya rencana mengundang investor untuk mempercepat pembangunannya," ujarnya dalam pertemuan digelar di kediamannya, Senin (14/10/2024).
1. Berjibaku lunasi warisan utang

Arinal tak menampik, sejatinya keberadaan proyek inisiasi masa kepemimpinan Gubernur Sjachroedin ZP tersebut dapat menjadi tumpuan baru roda perekonomian Provinsi Lampung mendatang. Namun demikian, kebijakan tersebut belum bisa diakomodir di masa jabatannya kemarin.
Pasalnya, selain kondisi pandemik COVID-19, dirinya juga harus berjibaku melunasi warisan utang pemerintahan Provinsi Lampung sebelumnya. "Setelah saya dilantik di 2019, saya diwarisi utang yang harus diselesaikan. Alhamdulillahnya, di 2022 utang tersebut telah lunas," katanya.
2. Butuh suntik dana investor, bukan APBD

Rampung dengan urusan utang, Arinal melanjutkan, kepemimpinan pemerintahannya juga dibenturkan dengan kondisi pandemik COVID-19. Alhasil, fokusnya terhadap pembangunan Kota Baru harus dikesampingkan karena harus berjuang terhadap penanganan kesehatan sampai nasib perekonomian.
Ke depan, rencana kelanjutan Kota Baru tidak dapat ditopang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), sehingga pembangunan proyek telah dimulai dari 2010 ini diperlukan suntikan dana dari para investor proyek.
"Jalan menuju Kota Baru sudah kami bangun dan kondisinya sudah sangat bagus hingga ke kompleks pemerintahan. Tapi, untuk pengembangan lebih lanjut, kita memerlukan investasi," ucapnya.
3. Usung konsep ramah lingkungan dan pemukiman modern

Bila kembali terpilih di masa jabatan 2024-2029, Arinal berjanji bakal mempercepat pengembangan kawasan tersebut dengan mengusung konsep ramah lingkungan dan permukiman modern.
"Kita ingin menjadikan Kota Baru seperti BSD City atau Alam Sutera di Jakarta. Namun, untuk mencapai itu, kita butuh investasi yang besar karena APBD kita tidak cukup untuk menanggungnya sendiri," imbuhnya.
Melalui kebijakan tersebut, ia optimis kehadiran Kota Baru ke depannya bakal menunjang pertumbuhan infrastruktur sampai mendongkrak perekonomian daerah. "Jika investor masuk, itu akan membuka peluang besar bagi Lampung," ucapnya.