Angin Puting Beliung Rusak 11 Rumah Warga Bandar Lampung

- Angin kencang rusak atap rumah warga - Seng dan genteng beterbangan, 11 rumah rusak - BPBD Kota Bandar Lampung langsung tangani kejadian
- BPBD langsung tangani - Petugas membantu warga membersihkan material bangunan yang rusak - Tidak ada korban jiwa maupun luka akibat peristiwa angin puting beliung
- Tidak ada korban jiwa - Warga terdampak dalam kondisi aman - Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem
Bandar Lampung, IDN Times – Bencana angin puting beliung melanda wilayah Kecamatan Enggal, Kota Bandar Lampung, Senin (16/12/2025).
Peristiwa tersebut mengakibatkan 11 rumah warga rusak, terutama pada bagian atap.
Kejadian sekitar pukul 16.00 WIB itu terjadi di dua kelurahan, yakni Kelurahan Gunung Sari dan Kelurahan Pelita. Warga setempat sempat panik saat angin berputar disertai hujan deras.
1. Angin kencang rusak atap rumah warga

Terjangan angin menyebabkan seng dan genteng rumah warga beterbangan hingga porak-poranda. Kerusakan paling banyak terjadi di Kelurahan Gunung Sari, sementara sisanya berada di Kelurahan Pelita.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bandar Lampung, Idham Basyar Saputra, mengatakan sembilan rumah terdampak di Kelurahan Gunung Sari dan dua rumah di Kelurahan Pelita.
“Total ada 11 rumah yang terdampak. Mayoritas kerusakan terjadi pada bagian atap,” ujar Idham, Selasa (17/12/2025).
2. BPBD langsung tangani

Pasca kejadian, BPBD Kota Bandar Lampung langsung mengerahkan personel ke lokasi terdampak. Petugas membantu warga membersihkan material bangunan yang rusak serta merapikan atap rumah yang terlepas.
“Kami langsung melakukan penanganan awal dan menyalurkan bantuan darurat kepada warga terdampak,” ujar Idham.
Idham menyebut, tingkat kerusakan yang dialami warga tergolong ringan sehingga tidak memerlukan pengungsian.
3. Tidak ada korban jiwa

BPBD memastikan tidak ada korban jiwa maupun korban luka akibat peristiwa angin puting beliung tersebut. Seluruh warga terdampak dalam kondisi aman. “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa atau yang terluka,” jelas Idham.
Idham mengimbau masyarakat Kota Bandar Lampung untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berpeluang terjadi.
“Kami mengingatkan warga agar selalu siap siaga dan waspada menghadapi cuaca ekstrem untuk meminimalkan risiko bencana,” tuturnya.


















