Distribusi BBM LPG Naik di Sumbagsel, Konsumsi Rumah Tangga Meningkat

- Distribusi BBM dan LPG tumbuh, konsumsi rumah tangga meningkat
- Total penyaluran LPG mencapai 349.631 MT, tumbuh sekitar 4 persen dibanding tahun lalu
- Digitalisasi layanan terus dikembangkan
Bandar Lampung, IDN Times - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel mencatat pertumbuhan positif dalam distribusi energi selama Semester I tahun 2025. Di tengah tantangan distribusi di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar), perusahaan tetap mampu menjaga kelancaran pasokan BBM dan LPG untuk masyarakat di lima provinsi yakni Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, Lampung, dan Kepulauan Bangka Belitung.
Kinerja positif ini turut didorong oleh peningkatan aktivitas ekonomi, kebutuhan rumah tangga, serta sektor usaha kecil dan menengah. Pertamina juga terus memastikan bahwa distribusi energi dilakukan secara merata dan efisien, termasuk melalui optimalisasi digitalisasi layanan.
1. Distribusi BBM dan LPG tumbuh, konsumsi rumah tangga semakin meningkat

Erwin Dwiyanto selaku Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel mengatakan, selama Januari hingga Juni 2025, penyaluran harian BBM jenis gasoline (bensin) di wilayah Sumbagsel mencapai rata-rata 8.249 kiloliter (KL) per hari.
"Angka ini naik sekitar 1,15 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya. Sementara itu, penyaluran gasoil (solar) tercatat stabil di angka 5.551 KL per hari, dengan tren kenaikan dari sektor logistik dan industri," jelasnya, Kamis (17/7/2025).
Di sisi lain, lanjutnya, kebutuhan akan LPG juga terus meningkat. Sepanjang Semester I 2025, total penyaluran LPG mencapai 349.631 metrik ton (MT), tumbuh sekitar 4 persen dibanding tahun lalu. Menurutnya, pertumbuhan ini mengindikasikan peningkatan konsumsi dari rumah tangga dan pelaku UMKM yang mulai mengandalkan LPG sebagai sumber energi utama mereka.
2. Digitalisasi layanan terus dikembangkan

Pertamina juga mencatat, pertumbuhan ini mencerminkan tingginya kepercayaan publik terhadap layanan energi mereka.
“Pertumbuhan ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap layanan energi Pertamina tetap tinggi, sekaligus mencerminkan pemulihan dan peningkatan aktivitas ekonomi di berbagai sektor,” ujar Erwin.
Erwin menjelaskan bahwa Pertamina terus menjaga keandalan layanan energi melalui berbagai strategi. Infrastruktur utama seperti Integrated Terminal (IT), Fuel Terminal (FT), dan Depot LPG di seluruh wilayah Sumbagsel dioptimalkan untuk menjamin kelancaran distribusi. Selain itu, digitalisasi layanan terus dikembangkan melalui aplikasi MyPertamina, Fuel Tracking System, dan sistem digital di SPBU untuk meningkatkan efisiensi serta transparansi distribusi energi.
“Memasuki Semester II, kami memastikan ketersediaan stok BBM dan LPG tetap terjaga di titik-titik distribusi utama, termasuk menghadapi potensi peningkatan konsumsi pada momen-momen tertentu,” jelasnya.
3. Pertamina ajak masyarakat gunakan layanan digital dan hubungi PCC 135

Lebih lanjut Erwin menyampaikan, Pertamina tak hanya fokus pada kelancaran distribusi, tapi juga menekankan komitmen terhadap energi yang adil dan merata. Program BBM Satu Harga telah hadir di 24 titik wilayah 3T di Sumbagsel. Program ini telah menjangkau Bengkulu Utara dan Bengkulu Selatan (Bengkulu), Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur (Jambi), Bangka Selatan (Kepulauan Bangka Belitung), serta Lampung Barat dan Pesisir Barat (Lampung). Di Sumatera Selatan, layanan ini menjangkau Musi Banyuasin, Musi Rawas Utara, dan Muara Enim.
“Kami tidak hanya menyalurkan energi, tetapi memastikan seluruh masyarakat, termasuk yang berada di pelosok, dapat merasakan akses yang setara terhadap BBM dan LPG, dengan harga yang adil,” tutup Erwin.
Dalam upaya membangun ekosistem layanan yang lebih interaktif dan informatif, menurutnya Pertamina mengajak masyarakat untuk aktif menggunakan platform digital seperti MyPertamina. Melalui aplikasi tersebut, masyarakat bisa melakukan pemesanan, memantau transaksi, dan memanfaatkan berbagai fitur layanan yang tersedia.
"Jika masyarakat memerlukan informasi lebih lanjut terkait produk, pemesanan, atau ingin menyampaikan masukan dan keluhan, dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 yang siap melayani setiap saat," imbuhnya.