Sandiaga Uno Beri Tips Inovasi dan Kreatif ke Mahasiswa Darmajaya

Pandemik menjadi self improvement

Bandar Lampung, IDN Times - Pandemik COVID-19 memang telah memengaruhi segala aspek kehidupan. Bukan hanya pelemahan roda perekonomian, tetapi juga perilaku serta meningkatkan disrupsi digital. Tapi, pandemik bukan penghalang untuk kreatif dan berinovasi.

Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat menjadi pembicara webinar nasional “Know Your Potency and Get Your Passion” digelar Minat Bakat (Mibat) Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Sabtu (11/12/2021). Webinar ini diikuti 560-an peserta menghadirkan pembicara nasional.

Baca Juga: Cerita Putri Rosmala, Bankir dan Ibu 4 Anak Wisudawan IIB Darmajaya

1. Sandi ajak kaum manfaatkan berbagai peluang

Sandiaga Uno Beri Tips Inovasi dan Kreatif ke Mahasiswa DarmajayaMenteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat menjadi pembicara webinar nasional “Know Your Potency and Get Your Passion” digelar Minat Bakat (Mibat) Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Sabtu (11/12/2021). (IDN Times/Istimewa).

Sandiaga mengajak kaum muda dapat menyesuaikan diri dalam keadaan saat ini dengan memanfaatkan berbagai peluang yang ada. “Pandemik menjadi self improvement serta dapat mengenali potensi diri kita masing-masing. Pandemi Covid-19 tidak boleh menghalangi kita untuk terus berinovasi dan kreatif,” kata Menparekraf.

Banyak mahasiswa, lanjut dia, menyadari potensi dan passionnya sehingga banyak muncul ide, inovasi, inspirasi, dan gagasan baru yang dapat membantu pemerintah dengan membangkitkan ekonomi dan pariwisata Indonesia. “Kita harus gercep (gerak cepat), geber (gerak bersama), dan gaspol (garap semua potensi online),” kata dia.

2. Disrupsi teknologi menjadi tantangan

Sandiaga Uno Beri Tips Inovasi dan Kreatif ke Mahasiswa Darmajayamaxmanroe

Psikolog Analisa Widyaningrum mengatakan, pentingnya potensi diri untuk menjadi passion. “Apa yang Anda lihat sepuluh tahun lagi, karier Anda ingin seperti apa? Bagaimana kita menemukan potensi dan passion di diri kita,” jelasnya.

Ia menambahkan, disrupsi teknologi juga menjadi tantangan. Menurut dia, Kalau sekarang pekerjaan yang ada, bisa jadi 10 tahun lagi tidak ada.

“Potensi adalah kekuatan, energi, atau kemampuan terpendam yang dimiliki dan belum dimanfaatkan secara optimal. Presiden Joko Widodo sudah siap-siap untuk menggantikan pegawai dengan artificial intellegence. Saya bekerja seperti main di playground dan pastinya dibayar,” terangnya.

Director & Founder Analisa Personality Development Center (APDC) ini juga menekankan ekspektasi dan realita sering kali tidak sesuai. “Menemukan passion itu tidak sebentar dan bukan dalam waktu yang singkat. Orang yang punya passion akan kalah dengan orang yang punya passionate,” ujarnya.

3. Berawal dari mimpi dengan menemukan hobi dan berlanjut untuk konsisten

Sandiaga Uno Beri Tips Inovasi dan Kreatif ke Mahasiswa DarmajayaPexels.com/Nina Uhlíková

Traveler Deddy Sulaimawan dalam webinar itu juga menyampaikan, dapat berkeliling ke-30 negara bermula dari hal yang disukai sejalan dengan yang dilakukannya. “Saya lakukan yang saya senangi. Saya senangi apa yang saya lakukan,” katanya.

Menurutnya, semua dilakukan berawal dari mimpi dengan menemukan hobi dan berlanjut untuk konsisten. “Jangan lupa juga untuk upgrade diri dengan melakukan adaptasi dan selalu inovasi untuk berkolaborasi. Bermimpi juga harus cerdas yakni spesifik, terukur, dapat tercapai, sesuai, dan relevan,” urainya.

Baca Juga: IID Darmajaya Punya IoT Center Smart Farming, Lahan Pertanian di Rooftop

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya