7 Fakta Punai Gading, Merpati Berbulu Indah Asal Asia Tenggara
Merpati adalah burung cerdas dan memiliki kemampuan untuk berinteraksi akrab dengan manusia. Dengan lebih dari 300 spesies tersebar merata di berbagai belahan dunia, merpati menjadi salah satu kelompok burung paling umum ditemui.
Salah satu di antara spesies-spesies merpati yang menarik adalah punai gading, atau dikenal juga dengan nama Pink-necked Green-pigeon (Treron Vernans).
Punai gading adalah spesies merpati populasinya tersebar merata di wilayah Asia Tenggara. Mereka biasanya bisa dijumpai di area-area terbuka seperti kebun, tepi pantai, atau hutan bakau. Ingin tahu fakta-fakta lain seputar punai gading? Yuk, langsung saja simak tujuh fakta punai gading di bawah ini.
1. Bulu punai gading dimorfik sesuai jenis kelaminnya. Punai gading jantan punya variasi warna bulu menarik, sementara betinanya hanya didominasi warna hijau
2. Punai gading merupakan burung pendiam. Mereka hanya bersiul saat sedang bertengger atau mencari makanan
3. Pasangan punai gading membangun sarang mereka dari ranting-ranting tipis di pohon, pagar, atau semak di dekat tanah
4. Berbeda dengan spesies merpati lainnya, punai gading tidak melakukan migrasi, lho. Mereka menatap di wilayah sarangnya sepanjang hidup
5. Punai gading termasuk burung sangat sosial sosial. Biasanya, mereka hidup dalam kelompok kecil atau kawanan besar hingga 70 burung
6. Makanan favorit punai gading adalah buah-buahan seperti ara. Terkadang, mereka juga memakan pucuk dan biji-bijian
7. Populasi punai gading sempat terancam akibat perburuan di berbagai wilayah. Namun, berkat didirikannya kawasan lindung, populasi punai gading berhasil pulih
Nah, itulah tujuh fakta seputar punai gading, spesies burung merpati asal Asia Tenggara terkenal akan keunikan warna bulunya dan perilakunya yang tak kalah menarik. Semoga bisa menambah pengetahuan, ya!
