Tips Mencabut Gigi bagi Penderita Hipertensi

Tekanan darah memengaruhi proses pencabutan gigi

Bandar Lampung, IDN Times -Permasalahan pada gigi tentu tak bisa disepelekan. Apalagi jika kerusakan gigi sudah sangat mengganggu, biasanya dokter akan menyarankan untuk mencabut gigi.

Namun tekanan darah sangat berpengaruh pada proses pencabutan gigi lho. Jika tekanan darah normal maka akan mempermudah prosesnya.

Sebab itu, jika kamu memiliki riwayat hipertensi disarankan untuk hati-hati saat ingin mencabut gigi. Berikut ini IDN Times rangkum beberapa hal harus diperhatikan bila ingin mencabut gini berdasarkan penjelasan Dokter Spesialis Bedah Mulut Lampung dr. Nurma Vebryanty.

Baca Juga: 6 Manfaat Rutin Mengonsumsi Makanan Bergizi, Jangan Abai!

1. Faktor tekanan darah naik saat akan cabut gigi

Tips Mencabut Gigi bagi Penderita Hipertensiilustrasi tekanan darah tinggi atau hipertensi (pixabay.com/stevepb)

Menurut dokter bertugas di RS Bintang Amin Bandar Lampung ini, banyak faktor dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah saat akan melakukan cabut gigi. Di antaranya, pemberian bahan anestesi atau bius lokal yang mengandung vasokontriktor (epinefrin) dapat menaikkan tekanan darah, meningkatkan aliran darah, irama jantung dan denyut nadi.

Selain itu, pencabutan yang lama dan terlihat sulit oleh pasien, dapat menyebabkan stres dan menimbulkan respons berlebih terutama pada pasien dengan riwayat hipertensi.

"Bisa juga karena stres dan nyeri hebat saat pencabutan dapat menyebabkan pelonjakan kenaikan tekanan darah dibanding efek anestesi lokal. Stres ini disebabkan oleh hiperaktifnya saraf simpatis ditandai lonjakan kadar epinefrin dalam tubuh yang dapat meningkatkan tekanan darah sistolik," jelas Nurma. 

2. Batasan tekanan darah saat akan cabut gigi

Tips Mencabut Gigi bagi Penderita Hipertensiilustrasi pemeriksaan tekanan darah (freepik.com/pressfoto)

Menurutnya, pasien hipertensi rentan terhadap perdarahan intra operatif yang berlebihan. Hal ini dapat membatasi lapang pandang selama prosedur bedah/pencabutan gigi.

Dokter Nurma menjelaskan, batas Tekanan Darah normal adalah tekanan darah di bawah 140/90 mmHg. Sedangkan jika mengalami Hipertensi stadium 1 tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg. Kemudian, Hipertensi stadium 2 tekanan darah lebih dari 160/100 mmHg.

Lebih lanjut Dokter Nurma menyampaikan, American Dental Association (ADA) 2016 lalu mengeluarkan batasan perawatan dental dapat dilakukan bila tekanan darah kurang dari 160/100 mmHg.

Pada kegawatdaruratan dental batasan perawatan dapat dilakukan bila tekanan darah kurang dari 180/110 mmHg (batas mutlak), namun harus dilakukan penilaian medis akan kondisi pasien sebelumnya.

3. Tips saat akan cabut gigi agar tekanan darah normal

Tips Mencabut Gigi bagi Penderita Hipertensiilustrasi cabut gigi saat hamil (pexels.com/Anna Shvets)

Menurut Dokter Nurma, pasien tidak memiliki riwayat hipertensi tekanan darahnya juga bisa tiba-tiba naik saat akan melakukan cabut gigi. Itu karena, kebanyakan orang tidak menunjukkan gejala bahkan tidak mengetahui tekanan darahnya saat ke dokter untuk mencabut gigi.

Bahkan menurutnya ada istilah White Coat Hypertension atau Hipertensi Jas Putih yang dipakai untuk menggambarkan kondisi terjadinya peningkatan tekanan darah ketika pasien diperiksa oleh dokter di rumah sakit atau poliklinik namun saat di rumah tekanan darahnya dalam batas normal tanpa pemakaian obat-obatan anti hipertensi

Lalu apa yang harus dilakukan agar tekanan darah normal saat akan cabut gigi? Dokter Nurma menyarankan mencari dokter gigi yang mengerti akan ketakutan dan kecemasan kamu rasakan. Sebab suasana ruang praktik nyaman dan staf dokter gigi ramah bisa mempengaruhi juga lho.

"Jadwalkan kunjungan ke dokter gigi saat sedang tidak banyak kegiatan, supaya bisa tenang dan tidak tergesa-gesa. Perhatikan posisi duduk, bisa duduk tegak beberapa menit sebelum bangkit dari kursi gigi untuk menghindari terjadinya hipotensi ortostatik," jelasnya.

Namun, Nurma menambahkan, jika sudah memiliki riwayat hipertensi, disarankan, meminum obat hipertensi secara teratur sesuai anjuran dokter.

Baca Juga: 7 Tips Ampuh Atasi Mata Sembab karena Menangis

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya