Inovasi Platform Digital Mahasiswa ITERA Sabet Juara Internasional

Menawarkan proyek freelance dan eksplorasi karier mahasiswa

Intinya Sih...

  • Tim Teradev Itera meraih juara 4 lomba International Enterpreneurship Competition: Talent App Developer di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.
  • Lomba diikuti oleh 10 tim dari negara Asia Tenggara, dengan tema inovasi teknologi dan kewirausahaan di era digital.
  • Tim Teradev menciptakan aplikasi Slayan untuk mahasiswa, menawarkan layanan proyek freelance dan eksplorasi karier.

Bandar Lampung, IDN Times - Tim Teradev Institut Teknologi Sumatera (Itera) berhasil meraih juara 4 lomba International Enterpreneurship Competition: Talent App Developer diselenggarakan oleh Synthesis Academy di Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung, akhir Agustus lalu.

Lomba bertajuk “Inovasi Teknologi dan Kewirausahaan di Era Digital” tersebut diikuti oleh 10 tim berasal dari berbagai negara di Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaysia, Filipina dan Thailand.

Baca Juga: Dosen Teknik Mesin Itera Investigasi Kecelakaan Maut di Bandar Lampung

1. Ciptakan inovasi menggabungkan teknologi dan kewirausahaan era digital

Inovasi Platform Digital Mahasiswa ITERA Sabet Juara InternasionalTim Teradev Institut Teknologi Sumatera (Itera) berhasil meraih juara 4 lomba International (dok/officialitera)

Salah satu anggota Ghaza Muhammad Al-Ghifari mengatakan, dalam kompetisi tersebut, para peserta ditantang untuk menciptakan inovasi  menggabungkan teknologi dan kewirausahaan di era digital.

"Tim kami bernama Teradev memiliki makna mendalam. Tera melambangkan sesuatu yang besar atau kuat, sementara dev merupakan singkatan dari developer, mencerminkan ambisi tim untuk menjadi pengembang yang kuat dan berpengaruh dalam industri teknologi," kata mahasiswa Teknik Informatika tersebut.

2. Menghubungkan mahasiswa dengan peluang karier

Inovasi Platform Digital Mahasiswa ITERA Sabet Juara Internasionalilustrasi melakukan evaluasi diri dalam karir (pexels.com/Karolina Kaboompics)

Ghaza menyampaikan, Tim Teradev tampil dengan inovasi platform digital, yaitu aplikasi Slayan (Semua Layanan Ada). Slayan adalah sebuah platform terpadu l dirancang khusus untuk mahasiswa, menawarkan layanan seperti peluang kerja freelance, eksplorasi karier, dan pembuatan portofolio digital.

Tujuan utama aplikasi ini menurutnya  untuk menghubungkan mahasiswa dengan peluang magang, proyek freelance, dan pameran karier virtual.

“Kami sangat bangga bisa membawa nama Teradev Itera dalam kompetisi internasional ini dan meraih juara keempat,” ujar Ghaza.

3. Membuka banyak peluang untuk inovasi teknologi

Inovasi Platform Digital Mahasiswa ITERA Sabet Juara Internasionalilustrasi profil (freepik.com/ Frolopiaton Palm)

Dalam kompetisi ini, tim Teradev dibimbing oleh Meutia Nadia Karunia, yang memberikan arahan dan dukungan selama proses pengembangan aplikasi dan persiapan lomba.

Anggota tim lainnya terdiri dari Fatur Arkan Syawalva (Teknik Informatika) sebagai Mobile Developer, Ghaza Muhammad Al-Ghifari (Teknik Informatika) sebagai Website Developer, Reyhan Capri Moraga (Teknik Informatika) sebagai Backend Developer, dan Ade Rio Saputra (Teknik Geomatika) sebagai Frontend Developer.

“Kami berharap partisipasi dalam kompetisi ini dapat membuka lebih banyak peluang untuk inovasi teknologi di masa depan dan memperluas jaringan kami di industri,” tambah Ghaza.

Baca Juga: Mahasiswa ITERA Manfaatkan Limbah Kelapa dengan Inovasi Decober

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya