Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman Paris

Kadisdik berkelit berjawaban soal tunggakan

Bandar Lampung, IDN Times - Sejumlah guru tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kota Bandar Lampung ramai-ramai menemui dan mengadu kepada Pengacara Hotman Paris Hutapea di Kwang Koan Kopi JOHNY, Jakarta Utara, Senin (26/9/2022).

Para guru PPPK tersebut menyambangi Kopi JOHNY bertemu Hotman, untuk mengadukan keluhan tunggakan gaji belum tersalurkan selama 9 bulan terakhir. Mereka turut membawa sejumlah karton putih difungsikan sebagai spanduk diantaranya bertulis "WALI KOTA BALAM KHIANATI PERATURAN BKN NO 18 TAHUN 2020, GURU PPPK BALAM JADI KORBAN!!!".

"SK DAN SMPT GURU PPPK BANDAR LAMPUNG DIULUR-ULUR," dan "PAK NADIEM TURUN KE LAPANGAN DONG JANGAN CUMA TERIMA LAPORAN DI ATAS MEJA #PPPK,".

"Alhamdulillah pagi ini kami sampai di Kopi JOHNY di Kota Gading, ingin bertemu Bang Hotman. Tolong ke Kopi Johny Bang Hotman, kami butuh pertolongan Bang Hotman," ujar seorang pria berjaket hoodie warna coklat masker hitam, yang menyebut dirinya sebagai salah satu guru PPPK asal Kota Bandar Lampung tersebut.

1. Tunggakan gaji selama 9 bulan

Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman ParisTangkap layar unggahan akun Instagram pribadi Hotman Paris Hutapea. (Instagram/@hotmanparrisofficial)

Tepat di pelataran Kopi JOHNY, pria itu mengungkapkan sejatinya para guru PPPK Bandar Lampung telah teraniaya dan terdzalimi, lantaran sejak pengangkatan di November maupun Desember 2021 belum menerima Surat Perintah Menjalankan Tugas (SPMT).

Alhasil, sebagai besar para guru tenaga PPPK asal Kota Tapis Berseri tersebut belum mendapatkan upah alias gaji selama 9 bulan terakhir.

"Minta tolong bang Hotman, tolong kami Bang Hotman. Ini teman-teman kami lagi OTW juga menuju ke sini Bang Hotman. Mba Putri tolong kami juga Mba Putri, staf Bang Hotman dari Bandar Lampung," seru pria tersebut.

2. Hotman minta KPK turun ke Bandar Lampung

Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman ParisTangkap layar unggahan akun Instagram pribadi Hotman Paris Hutapea. (Instagram/@hotmanparrisofficial)

Kedatangan puluhan orang mengatasnamakan guru PPPK Bandar Lampung tersebut disambut langsung Hotman Paris Hutapea, itu terlihat dari beberapa unggahan video sang pengacara kondang melalui akun instagram pribadinya. Dalam video tersebut, ia turut menyampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Dalam Negeri, Gubernur Lampung, hingga Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.

Bukan hanya itu, Hotman turut meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk turun langsung memeriksa permasalahan tersebut. Mengingat, uang gaji itu telah ditransfer Kementerian Keuangan kepada Pemkot setempat.

"Ini ada bukti semuanya, akan tetapi 1.166 guru belum gajian di Kota Bandar Lampung dan mereka tetap bekerja sampai hari ini. Sekarang ini mereka hanya menerima gaji dari dana bos 150 ribu sebulan," kata Hotman.

Baca Juga: Guru Lolos P3K untuk Sementara Terima Gaji Honorer dan SK Belum Terbit

3. Gaji telah diberikan Kementerian Keuangan ke Pemkot Bandar Lampung

Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman ParisTangkap layar unggahan akun Instagram pribadi Hotman Paris Hutapea. (Instagram/@hotmanparrisofficial)

Lebih lanjut Hotman menjelaskan, gaji para guru PPPK tersebut telah disetorkan pihak Kementerian Keuangan RI ke Pemkot Bandar Lampung dalam kurun waktu dua kali pembayaran. Pertama Rp43 miliar dan kedua Rp38 miliar.

"Pembayaran ini tertulis kode, tidak dapat digunakan kepentingan lainnya kecuali menggaji guru. Hotman 911 memohon kepada Bapak Mendagri dan Kemendikbudnya, agar segera menurunkan Pak Irjennya untuk turun ke Bandar Lampung memeriksa ini," pintanya.

Dalam urusan ini, Hotman turut mengingatkan, jajaran Pemkot Bandar Lampung, terkhusus Wali Kota Eva Dwiana dapat segera memenuhi tuntutan dan tidak mengsanksi para guru tersebut dengan hukuman pemecatan.

"Saya juga memohon ke KPK agar turun, karena menurut data di sini sudah ada transfer uang dari Kementerian Keuangan memang rencananya, untuk menggaji mereka tapi sampai sekarang belum gajian," sambung dia.

4. Kadisdik Bandar Lampung berkelit ihwal tunggakan pembayaran gaji PPPK

Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman ParisKepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung, Eka Afriana.(IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Menanggapi tuntutan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung, Eka Afriana mengamini sejatinya para guru PPPK tersebut sebagai telah diberikan Surat Keputusan (SK) pengangkatan sejak November dan Desember 2021 lalu.

Meski demikian, sang kepala dinas tidak memberikan jawaban secara spesifik terhadap tuntutan atas tunggakan 9 bulan gaji para guru PPPK Bandar Lampung yang belum dibayarkan hingga detik ini.

"Untuk melakukan itu semua kita harus koordinasi antara pihak Dinas Pendidikan dan Pemkot. Nah untuk menyikapi, kita sudah mengambil langkah bahwa semua tenaga PPPK yang memang ada di sekolah di sikapi oleh pihak sekolah, untuk menunggu tindak lanjut dari apa yang harus mereka terima sejak per November Desember," ujarnya berkelit, saat ditemui di SMPN 16 Bandar Lampung.

5. Klaim telah sikapi tuntutan para guru PPPK

Gaji Nunggak 9 Bulan, Guru PPPK Bandar Lampung Curhat ke Hotman ParisGedung Pelayanan Satu Atap Pemkot Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Eka melanjutkan, pihaknya sudah menyikapi permasalahan diadukan para guru PPPK Bandar Lampung dan telah mengeluarkan surat penugasan ke sekolah masing-masing. Namun lagi-lagi, dirinya tak menjabarkan pasti terkait keluhan tunggakan gaji tersebut.

"Kalau masalah P3K ini memang sudah kita sikapi semuanya, jadi masalah mereka masuknya kapan itu kami sikapi. Waktu bulan lalu mereka kita kumpulkan, sudah saya sikapi semua apakah mereka sudah ada yang hadir di sekolah. Bahkan kami sudah lapor ke DPR, hasilnya per tahun ajaran baru mereka sudah menerima surat tugas," ucapnya

Meski demikian, ia mengisyaratkan tunggakan tersebut dilatarbelakangi perhitungan anggaran Pemkot Bandar Lampung, walaupun pemerintah pusat telah mengucurkan dana pembayaran gaji PPPK.

"Kalau kapasitas kami, ya memang melihat guru-guru kami, karena P3K itu adalah guru-guru kami. Jadi apapun itu bentuknya, kami ingin mendapatkan yang terbaik untuk guru-guru kami," tandas kakak Wali Kota Bandar Lampung tersebut.

Baca Juga: Nasib Pilu PPPK Balam, Sudah Terima SK Tapi Baru Digaji November 2022

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya