Deretan Pasar Ramadan di Kota Metro, Ada Takjil dan Bazar Baju Murah 

Kolaborasi pemerintah dan organisasi masyarakat

Metro, IDN Times - Bulan Ramadan menjadi moment tepat bagi Pemerintah Kota Metro membangkitkan perekominiman masyarakat yang menurun akibat pandemic COVID-19. Apalagi puasa tahun lalu pergerakan masyakarat masih dibatasi sehingga tak bisa membuka pasar Ramadan secara leluasa.

Tahun ini, Pemerintah Kota Metro bersama beberapa organisasi di kota setempat mengadakan berbagai gelaran pasar dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriah.

Bahkan Wali Kota Metro, Wahdi mendatangi secara langsung gelaran pasar takjil  Pasar Takjil 28 berlangsung di Kompleks Kelurahan Purwosari. Orang nomor satu di Kota Metro itu bersama jajarannya memborong ratusan takjil dan membagikan takjil tersebut kepada para masyarakat dan pengunjung yang hadir untuk berbuka puasa.

Baca Juga: Potret Seru Hari Dongeng Sedunia Bersama Kampung Dongeng Lampung

1. Kolaborasi dengan organisasi masyarakat

Deretan Pasar Ramadan di Kota Metro, Ada Takjil dan Bazar Baju Murah Wali Kota Metro, Wahdi borong takjil di Pasar Ramadan Metro untuk dibagikan pada masyarakat yang hadir (Kominfo Kota Metro)

Dalam sambutannya, Wahdi mengatakan kegiatan Pasar Takjil 28 tersebut bekerjasama dengan pengurus karang taruna di Kelurahan Purwosari. Pihaknya berharap masyarakat selalu berdaya.

Itu karena, pemerintah tidak akan bisa apa-apa tanpa adanya upaya dan daya masyarakat. Menurutnya, pemerintah akan terus mendukung pelaku UMKM di Kota Metro karena dapat membatu perekonomian sejalan dengan Progam MB2 (Metro Bangga Beli).

"Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras dari rekan-rekan karang taruna. Kalau bukan anak-anak muda yang punya mentalitas yang kuat dan kreativitas yang tinggi, serta peranan masyarakat Purwosari, maka kegiatan ini tidak dapat terwujud,” katanya.

2. Diikuti 260 pedagang UMKM Kota Metro

Deretan Pasar Ramadan di Kota Metro, Ada Takjil dan Bazar Baju Murah Pasar Ramadan Kota Metro (Kominfo Kota Metro)

Selain Pasar Takjil 28, masih ada Pasar Senja Ramadan di Lapangan Samberpark Kota Metro. Menurut Dinas Perdagangan Kota Metro, Elmanani, setelah vakum 3 tahun pascapandemik COVID-19, Pemerintah Kota Metro Melalui Dinas Perdagangan Kota Metro kembali menyelenggarakan Pasar Senja Ramadan.

Kali ini, Pasar Senja Ramadan diikuti 260 UMKM dengan tema wujudkan kebersamaan dan semangat berbagi di bulan penuh barokah. “Hal ini tentu untuk mendukung perekonomian masyarakat Kota Metro serta mempermudah masyarakat demi mendapatkan makanan siap saji untuk berbuka puasa," jelasnya.

"Dengan rincian 200 itu adalah anggota pedagang yang memang sudah masuk dalam Himpunan Pedagang Pasar Senja (HPPS), untuk tahun ini kita mendapat tambahan 60 pedagang UMKM yang ada di Kota Metro jadi jumlah seluruh untuk pasar senja tahun ini sebanyak 260 pedagang,” lanjutnya

Elmanani berharap, diadakan Pasar Senja bisa jadi salah satu solusi untuk membangkitkan dunia usaha UMKM Masyarakat Kota Metro serta meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi. 

Wakil Wali Kota Metro, Qomaru Zaman mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap para pedagang bisa menjaga lingkungan kebersihan sekitar. “Selain meningkatkan perekonomian kita juga harus menjaga lingkungan khususnya di lapangan samber park ini serta makanan atau takjil yang di jual harus terjamin kesehatannya,” katanya.

3. Ada bazar baju sampai 9 April

Deretan Pasar Ramadan di Kota Metro, Ada Takjil dan Bazar Baju Murah Pasar Ramadan Kota Metro (Kominfo Kota Metro)

Selain takjil, ada pasar murah dan bazar baju layak pakai di Lapangan Hadimulyo Barat Kecamatan Metro Pusat. Qomaru menegaskan, konsep seperti ini sangat bermanfaat dalam pergerakan ekonomi akan mendorong percepatan penurunan inflasi.

Untuk itu, bazar tersebut akan berlangsung selama 10 kali. Dimulai pada 25 Maret sampai 9 April 2023. “Mudah-mudahan kegiatan apapun yang diinisiasi oleh Pemerintah dan Organisasi semuanya bermanfaat untuk masyarakat dan diberi kelancaran selama pelaksanaan,” harapnya.

Aida Wati Supriadi selaku Panitia Pelaksana mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan ketakwaan dan terus membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu. Selain itu menumbuhkan rasa kepedulian sesama, menanamkan nilai-nilai persaudaraan dan mengoptimalkan ibadah di bulan suci Ramadan.

“Kita berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Metro beserta dengan Gabungan Organisasi Wanita, Tim penggerak PKK, Dharma Wanita, Majelis Taklim, Badan Kontak Majelis Taklim, dan Ayo Cinta masjid Kota Metro,” jelas Aida.

Baca Juga: Kampung Ramadan Payungi Metro, Ngabuburit Sambil Asah Skill

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya