Kaki Bocah Lamsel Tersangkut Filter Udara Mobil, Damkar Turun Tangan!
- Kaki bocah perempuan tersangkut filter udara mobil
- Proses evakuasi berlangsung tiga jam dengan hati-hati
- Damkar imbau orang tua lebih waspada terhadap anak-anak balita
Lampung Selatan, IDN Times - Peristiwa tak biasa kembali ditangani petugas pemadam kebakaran (Damkar) di Kabupaten Lampung Selatan. Warga meminta bantuan melepaskan filter udara mobil tersangkut di kaki bocah perempuan usia enam tahun.
Dari video diterima IDN Times, sejumlah personel damkar berseragam lengkap berusaha menenangkan seorang bocah perempuan menangis histeris lantaran kaki kanan tersangkut pada lubang filter udara mobil.
Sambil menutupi pandangan sang bocah menggunakan map biru, pertugas damkar perlahan memotong filter udara mobil tersebut menggunakan alat tang. Selang beberapa waktu, akhirnya onderdil kendaraan itu berhasil dilepaskan dari kaki anak tersebut.
1. Kaki tersangkut lubang filter udara
Merespons video beredar, Kabid Damkar pada Dinas Damkarmat Lampung Selatan, Rully Fikriansyah membenarkan adanya kejadian tersebut. Peristiwa ini berlangsung Desa Candimas, Kecamatan Natar, Senin (20/10/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.
Menurutnya, petugas waktu itu menerima laporan warga, ada seorang bocah perempuan kaki kanan tersangkut pada lubang filter udara mobil.
"Kami meluncur ke lokasi untuk melakukan penanganan, untuk melepas saringan filter tersebut. Alhamdulillah berhasil," katanya dikonfirmasi, Senin (20/10/2025).
2. Proses evakuasi tiga jam
Dalam proses evakuasi tersebut, Rully melanjutkan, petugas akhirnya berhasil melepaskan filter udara mobil itu dari kaki kanan korban sekitar tiga jam.
"Karena proses dilakukan dengan sangat hati-hati, kami juga harus menenangkan adik Nabila yang baru berusia 6 tahun," ucapnya.
3. Imbau para orang tua lebih waspada
Pascamelewati waktu tiga jam, Rully menambahkan, onderdil filter udara mobil tersebut berhasil dilepaskan dari kaki Nabila tanpa mengalami luka-luka.
"Alhamdulillah semua keadaan aman dan terkendali. Kami juga meminta para orang tua dapat memperhatikan dan mengawasi anak-anaknya masih berusia balita, agar terhindar dari hal-hal tidak diinginkan," tegas Rully.
