Viva Apotek Dorong Transformasi Pelayanan Kesehatan Terintegrasi

VIVA Apotek menargetkan ekspansi ke kota-kota dengan kebutuhan layanan kesehatan yang tinggi 2025. Strategi ini didukung oleh penguatan operasional toko fisik, peningkatan kapabilitas digital, serta belanja modal yang terukur untuk pengembangan jaringan dan infrastruktur.
Transformasi yang dijalankan VIVA Apotek diharapkan secara langsung membawa dampak positif bagi masyarakat luas. Akses terhadap layanan kesehatan menjadi lebih mudah baik secara fisik melalui jaringan apotek dan praktek dokter, maupun digital lewat platform online yang dapat diakses dari mana saja.
1. Integrasi layanan mendorong peningkatan kesadaran masyarakat

Direktur VIVA Apotek, Ni Ketut Sukartiwi, menjelaskan, integrasi layanan mendorong peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pencegahan penyakit, perawatan diri, dan pemantauan kesehatan secara berkala. Hal ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat secara menyeluruh, bukan hanya dalam pengobatan tetapi juga dalam gaya hidup preventif dan proaktif terhadap kesehatan.
Ketahanan dan pertumbuhan VIVA Apotek tak lepas dari kemampuannya membaca arah kebutuhan masyarakat. Menjawab tren layanan preventif dan estetik, VIVA membangun kolaborasi strategis dengan penyedia vitamin atau suplemen kesehatan lainnya, laboratorium diagnostik, hingga bermitra dengan perusahaan penyedia produk dan layanan estetika.
Klinik kecantikan terbaru dan pertama di Sinarmas Land Plaza Sudirman – Jakarta, menjadi wujud nyata dari langkah ini.
2. Akses layanan kesehatan yang merata dan berkualitas bukan hanya kebutuhan, tapi hak setiap warga.

Ni Ketut menjelaskan, demi menjamin kualitas, setiap layanan VIVA Apotek dijalankan dengan kontrol mutu ketat, produk yang teruji klinis, SOP yang komprehensif, tenaga profesional bersertifikat, serta dukungan penuh dari sistem digital yang meningkatkan transparansi layanan. Seluruh operasional dijalankan sesuai standar regulasi dan sertifikasi BPOM atau Kementerian Kesehatan.
Dengan pijakan kuat pada inovasi menurutnya, relevansi pasar, dan pendekatan menyeluruh dalam layanan, VIVA Apotek siap melangkah lebih jauh dalam transformasi sistem kesehatan Indonesia. Ia percaya, akses layanan kesehatan yang merata dan berkualitas bukan hanya kebutuhan, tapi hak setiap warga.
"Inilah komitmen kami: menghadirkan layanan yang adaptif, terjangkau, dan berkelanjutan bagi seluruh lapisan masyarakat,” jelas Ni Ketut dalam keterangan resmi, Rabu (6/8/2025).
3. Pengembangan ekosistem layanan terintegrasi

VIVA Apotek mengedepankan pendekatan end-to-end melalui pengembangan ekosistem layanan terintegrasi dimulai dari distribusi farmasi (PBF), apotek ritel, praktek dokter, konsultasi online, hingga klinik kecantikan. Transformasi digital turut menjadi pondasi penting, dengan pemanfaatan media sosial untuk edukasi kesehatan, layanan e-commerce, hingga fitur live shopping yang menjadikan VIVA Apotek salah satu Top 10 Health Outlets di platform e-commerce terbesar Indonesia.
Sebagai jaringan apotek yang telah berdiri sejak 2012 dan kini hadir di 36 kota yang tersebar dalam propinsi besar di Indonesia, VIVA Apotek terus memperkuat posisinya sebagai mitra kesehatan terpercaya bagi keluarga Indonesia. Keberhasilannya dalam menjangkau konsumen perempuan yang mewakili 64 persen dari total pelanggan dan merupakan pengambil keputusan utama dalam rumah tangga menunjukkan relevansi brand ini di tengah kebutuhan kesehatan yang terus berkembang.
“Kami tumbuh bersama masyarakat. Fokus kami adalah menghadirkan solusi kesehatan yang tidak hanya mudah diakses, tetapi juga menyeluruh dan terstandar,” ujar Ni Ketut.