8 Anime Isekai Terbaik 2024, Petualangan Epik Wajib Ditonton!
- Serial anime No Longer Allowed in Another World menampilkan protagonis yang terinspirasi oleh penulis legendaris Jepang, Osamu Dazai.
- Cerita-cerita isekai seringkali begitu setia pada kiasan baku sehingga perubahan sekecil apa pun dapat terasa signifikan.
- Anime bertema reverse isekai tidak terlalu sering muncul, namun biasanya menghasilkan beberapa judul baru setiap tahunnya.
- The Wrong Way to Use Healing Magic fokus pada protagonis yang utamanya seorang penyembuh, dan terpenting, pemanggilannya yang tak disengaja menjadi pembeda utama dari karya-karya sejenisnya.
Siapa yang tidak suka menjelajahi dunia baru penuh keajaiban? Genre isekai, mengisahkan tentang seseorang terjebak di dunia lain, semakin populer dari tahun ke tahun.
Banyak anime isekai menarik yang hadir dengan cerita yang unik dan visual yang memukau tahun ini. Dari petualangan epik hingga kisah cinta mengharukan, anime isekai selalu berhasil memikat hati para penggemar.
Anime-anime isekai ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menawarkan banyak pelajaran hidup. Dari kisah tentang persahabatan, cinta, hingga perjuangan untuk bertahan hidup, anime isekai selalu berhasil menginspirasi penonton.
Visual memukau dan cerita mendalam, anime-anime isekai ini akan membuatmu terhanyut dalam dunia fantasi penuh keajaiban. Ingin merasakan sensasi terjebak di dunia lain? Yuk, simak daftar lengkapnya di sini!
1. No Longer Allowed in Another World (2024)
Serial anime No Longer Allowed in Another World menampilkan protagonis terinspirasi oleh penulis legendaris Jepang, Osamu Dazai. Meskipun disebut sebagai Sensei, karakter utamanya sangat kental dengan ciri khas Dazai.
Saat hendak bunuh diri bersama kekasihnya, Sensei tertabrak truk dan terdampar di dunia lain sebagai pahlawan. Namun, ia sama sekali tak tertarik dengan peran tersebut dan hanya ingin menemukan kekasihnya untuk mengakhiri hidupnya. Ironisnya, dunia baru dan penduduknya justru berupaya mencegahnya.
Pada awalnya, No Longer Allowed in Another World tampak sebagai komedi yang menyindir genre isekai. Sensei, dengan kepribadiannya yang pesimis dan nihilis, menjadi pusat humor dalam serial ini.
Namun, serial ini juga menyisipkan beberapa cerita episodik berfokus pada karakter lain yang dipanggil ke dunia tersebut, menawarkan sisi dramatis dan emosional yang tak terduga.
2. The Wrong Way To Use Healing Magic (2024)
Cerita-cerita isekai seringkali begitu setia pada kiasan baku sehingga perubahan sekecil apa pun dapat terasa signifikan. Meskipun The Wrong Way to Use Healing Magic tidak menghadirkan banyak inovasi, fokus pada protagonis yang utamanya seorang penyembuh, dan terpenting, pemanggilannya yang tak disengaja menjadi pembeda utama dari karya-karya sejenisnya.
Secara kebetulan, Ken berada di dekat Suzune dan Kazuki ketika mereka dipanggil ke dunia fantasi. Saat teman-temannya beranjak menjadi pahlawan, Ken yang terkesan biasa-biasa saja justru menunjukkan bakat luar biasa dalam sihir penyembuhan. Keahliannya ini menarik perhatian Rose, seorang pemimpin Tim Penyelamat kerajaan yang dikenal akan kedisiplinannya.
Ken merupakan protagonis yang kuat, namun daya tarik utama The Wrong Way to Use Healing Magic terletak pada karakter pendukungnya. Rose, sebagai tokoh sentral, menghadirkan humor segar melalui metode pelatihannya yang keras, sekaligus menyentuh emosi penonton lewat kisah masa lalunya yang menyedihkan.
Suzune dan Kazuki menjadi pelengkap yang ideal bagi Ken, mendapatkan porsi peran yang cukup untuk bersinar tanpa sekadar menjadi pendukung pasif bagi tokoh utama.
3. Demon Lord 2099 (2024)
Anime bertema reverse isekai memang tidak terlalu sering muncul, namun biasanya menghasilkan beberapa judul baru setiap tahunnya. Tahun 2024 pun demikian. Meskipun A Salad Bowl of Eccentrics merupakan tontonan komedi yang menghibur, Demon Lord 2099 mencuri perhatian sebagai pendatang baru paling menarik di subgenre ini.
Setelah dikalahkan oleh pahlawan manusia, Raja Iblis Veltol lenyap dan harus menunggu 500 tahun untuk kebangkitannya. Namun, ia terbangun di dunia yang jauh berbeda yaitu hasil perpaduan antara dunianya dengan Bumi.
Ras-ras fantasi kini berkeliaran di tengah-tengah metropolis cyberpunk, di mana sihir dan teknologi hidup berdampingan dalam keseimbangan yang rapuh, sementara salah satu komandan Veltol telah berkuasa sepenuhnya.
Demon Lord 2099 seharusnya terasa kacau. Anime ini mencoba memadukan berbagai genre sekaligus, beralih dengan cepat antara aksi, komedi, misteri, fantasi kekuatan, dan bahkan menyisipkan alur cerita tentang streamer. Meskipun demikian, alur cerita tetap terjalin dengan baik dan yang terpenting menghibur.
Veltol dengan kepribadiannya yang ekspresif namun tidak sombong, memancarkan karisma yang kuat. Ia juga didukung oleh karakter-karakter pendukung yang menawan seperti Machina. Bahkan, kemunculan kembali sang pahlawan asli menciptakan dinamika yang menarik dengan musuh bebuyutannya.
4. Tsukimichi -Moonlit Fantasy- Season 2 (2024)
Meskipun tidak mencapai popularitas anime isekai kelas atas, Tsukimichi -Moonlit Fantasy- menunjukkan kualitas melampaui sebagian besar karya sejenisnya, dan musim kedua semakin mengukuhkan hal tersebut. Membangun atas gagasan-gagasan yang telah diperkenalkan di musim pertama.
Sekuel ini menampilkan Makoto terus memperluas wilayah aman bagi ras setengah manusia yang umumnya mendapat diskriminasi dari manusia sekaligus menjalankan perannya sebagai pengajar di sebuah akademi.
Tokoh-tokoh pendukung penting seperti Tomoe, Mio, dan Shiki juga mendapatkan porsi cerita yang signifikan, diberi ruang untuk berkembang dan menunjukkan kepribadian mereka di luar pengaruh Makoto. Aspek inilah yang arguably menjadi kekuatan utama Tsukimichi, menunjukkan bagaimana protagonis mampu memberdayakan orang-orang di sekitarnya tanpa mereduksi kemandirian mereka.
Keunggulan ini semakin diperkuat oleh karakter Makoto yang digambarkan sebagai tokoh utama yang kuat, memiliki kekuatan yang luar biasa namun tetap rentan terhadap kekalahan.
5. The Weakest Tamer Began a Journey to Pick Up Trash (2024)
Meskipun mungkin bukan anime isekai terbaik tahun 2024, The Weakest Tamer Began a Journey to Pick Up Trash menampilkan protagonis paling disukai di antara anime isekai tahun ini. Hal ini cukup signifikan mengingat sebagian besar alur cerita berfokus pada Ivy. Unsur isekai sendiri tidak terlalu menonjol, dengan Ivy yang secara halus dibimbing oleh ingatan dari kehidupan sebelumnya dalam menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan.
Jika kita mengesampingkan latar belakang cerita kurang signifikan terhadap alur utama, The Weakest Tamer Began a Journey to Pick Up Trash lebih banyak berfokus pada perjuangan hidup sang protagonis muda di alam liar setelah ditandai sebagai target pembunuhan oleh desanya.
Kemampuannya berkomunikasi dengan monster melalui keahlian penjinakannya, meskipun kekuatannya masih terbatas, menjadi kunci kelangsungan hidupnya.
Kepribadian Ivy yang teguh dan pantang menyerah membuatnya menjadi karakter yang disukai, dan ia juga digambarkan dengan realistis sesuai usianya. Meskipun perspektif cerita sebagian besar terbatas pada sudut pandang Ivy, dunia yang digambarkan dalam anime ini tetap terasa menarik dan memikat.
6. Re:ZERO -Starting Life in Another World- Season 3 (2024)
Penayangan Re:ZERO -Starting Life in Another World- Season 3 dibagi menjadi dua bagian, dengan hanya delapan episode yang dirilis pada tahun 2024, sementara sisanya dijadwalkan untuk 2025. Oleh karena itu, penilaian menyeluruh terhadap alur cerita saat ini masih sulit dilakukan mengingat ketidaklengkapannya.
Namun demikian, bagian yang telah ditayangkan menunjukkan kualitas yang setara dengan episode-episode terbaik dalam serial produksi White Fox. Jika kualitas ini dipertahankan hingga akhir, musim ketiga berpotensi menjadi kisah terkuat dalam Re:ZERO, bahkan mungkin menjadi alur cerita terbaik di genre isekai secara keseluruhan.
Subaru, Emilia, dan beberapa karakter utama lainnya menuju Priestella untuk menghadiri pertemuan para kandidat pemilihan kerajaan. Namun, kedatangan para Uskup Agung Dosa dari Kultus Penyihir mengubah kota tersebut menjadi medan perang.
Para Uskup Agung ini, masing-masing dengan motif yang berbeda, mengancam keselamatan semua yang ada di Priestella. Meskipun Subaru tetap mengalami kematian berulang, elemen ini tidak seintens musim kedua. Sebaliknya, alur cerita ini lebih menekankan pada adegan aksi yang menegangkan, serta eksplorasi psikologis para Uskup Agung Dosa.
7. Mushoku Tensei: Jobless Reincarnation Season 2 Part 2 (2024)
Serial Mushoku Tensei: Jobless Reincarnation memicu beragam reaksi, dengan Rudeus sebagai protagonis paling kontroversial di genre isekai. Pada tahap ini, pendapat penonton terhadap karakternya telah terbagi, dan tidak ada penilaian yang salah. Namun demikian, bagian kedua dari musim kedua merupakan karya terbaik serial ini hingga saat ini.
Bagian ini terbagi menjadi tiga alur cerita saling berkaitan: pernikahan Rudeus dan Sylph, pengasingan Norn, dan ekspedisi Rapan. Meskipun berbeda secara signifikan, ketiga alur cerita ini secara efektif menggambarkan penyesalan, perkembangan kematangan, dan proses pertumbuhan Rudeus.
Gabungan ketiga alur cerita ini menciptakan sebuah kesatuan yang utuh, menunjukkan perkembangan signifikan pada karakter Rudeus yang jauh lebih kuat dibandingkan di awal cerita.
Rudeus mengalami momen-momen penuh kebahagiaan dan juga kesedihan yang mendalam, semuanya dalam rentang beberapa episode, dan momen-momen tersebut terasa berharga dan bermakna. Meskipun masih ada yang berpendapat Rudeus tetap tidak disukai atau belum layak untuk ditebus, tidak dapat disangkal bahwa karakternya mengalami perkembangan dinamis, dengan setiap pengalaman membentuk kepribadiannya baik secara positif maupun negatif.
8. KonoSuba: God's Blessing on This Wonderful World! 3 (2024)
Pada akhirnya, perbedaan kualitas di antara anime isekai terbaik 2024 sangat tipis, dan penentuan peringkat teratas lebih bergantung pada preferensi pribadi penonton terhadap gaya penyajian cerita. KonoSuba merupakan karya sangat berbeda dari Re:ZERO atau Mushoku Tensei; jika dibandingkan dari segi drama, kedua serial terakhir tersebut berada pada level yang jauh lebih tinggi.
Namun, KonoSuba berfokus utama pada komedi, menampilkan kehidupan kelompok petualang paling disfungsional dalam genre fantasi. Musim ketiga berhasil mencapai tujuan ini dengan sangat baik, serta menyoroti ikatan kuat yang terjalin antara Kazuma, Megumin, Aqua, dan Darkness. Setelah melewati berbagai petualangan yang penuh kekacauan, mereka telah menjadi seperti keluarga, mau mengakui atau tidak.
Musim ketiga ini menyajikan tontonan ringan dan menghibur, namun di balik itu tersimpan inti emosional yang kuat yang menjadi penggerak utama humornya. Puncaknya adalah babak akhir yang luar biasa, yang semakin memperkuat rasa saling menghargai meski terlihat enggan di antara para tokoh utama. Setiap episode dipenuhi dengan adegan-adegan komedi yang mengocok perut, dan beberapa adegan aksi yang seru turut menambah daya tariknya. Meskipun bukan pengganti bagi anime isekai lainnya, KonoSuba mencapai puncak kesempurnaannya di musim ketiga. Menurut kamu, gimana?
