Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

2 Naskah Kuno Asal Lampung Raih Sertifikat IKON 2025 dari Perpusnas RI

Ilustrasi Naskah Kuno : pixel.com
Ilustrasi Naskah Kuno : pixel.com
Intinya sih...
  • Naskah bernilai historis dan kultural tinggi
  • Dorong pelestarian naskah lokal
  • Bagian dari ingatan kolektif
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Dua naskah kuno asal Provinsi Lampung berhasil meraih Sertifikat Ingatan Kolektif Nasional (IKON) 2025 dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI).

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Fitrianita Damhuri mengatakan, penghargaan ini menandai pengakuan nasional atas nilai sejarah, budaya, dan literasi terkandung dalam warisan naskah daerah Sai Bumi Ruwa Jurai. Termasuk menjadi bukti keseriusan pemerintah daerah menjaga dan memajukan pelestarian literasi berbasis manuskrip lokal.

“Pengakuan ini bukan hanya kebanggaan bagi Lampung, tetapi juga motivasi untuk terus melestarikan dan memperkenalkan khazanah naskah kuno daerah kepada masyarakat luas,” ujarnya, Sabtu (18/10/2025).

1. Naskah bernilai historis dan kultural tinggi

IMG_20251018_170829.jpg
Sertifikat dua naskah kuno Lampung raih penghargaan IKON 2025. (Dok. Pemprov Lampung)

Fitria menjelaskan, kedua naskah kuno mendapatkan Sertifikat IKON 2025 yaitu, Naskah Kulit Kayu: Ingok Perjanjian Kita dan Poerba Ratoe: Catatan Sejarah Masyarakat Labuhan Ratu 1907–1915.

Menurutnya, kedua naskah ini dinilai memiliki nilai historis dan kultural tinggi, menggambarkan perjalanan sosial dan politik masyarakat Lampung tempo dulu.

"Dua naskah sejarah kuno ini tidak hanya menjadi sumber ilmu, tapi juga menjadi cermin identitas dan kearifan lokal yang diwariskan lintas generasi," imbuhnya.

2. Dorong pelestarian naskah lokal

Ilustrasi naskah kuno (pexels.com/Samet)
Ilustrasi naskah kuno (pexels.com/Samet)

Melalui dua naskah kuno berhasil mendapatkan pengakuan nasional ini, Fitria melanjutkan, Lampung resmi menambah deretan provinsi yang aktif mendorong pelestarian warisan literasi. Ia berharap, keberhasilan ini dapat menjadi momentum kebangkitan literasi manuskrip di daerah.

Termasuk memperkuat posisi Lampung dalam jejaring pelestarian naskah nusantara. “Naskah bukan sekadar peninggalan masa lalu, tetapi sumber pengetahuan dan kebanggaan budaya bangsa yang harus terus kita jaga,” ucapnya.

Selain itu, raihan Sertifikat IKON 2025 ini diharapkan mendorong kesadaran masyarakat untuk lebih menghargai naskah kuno sebagai memori kolektif bangsa. "Dari selembar kulit kayu dan catatan sejarah di Labuhan Ratu, jejak peradaban Lampung yang turut membentuk mozaik besar kebudayaan Indonesia," tambah dia.

3. Bagian dari ingatan kolektif bangsa

Perpustakaan Nasional RI (dok. perpusnas RI/virtual tour)
Perpustakaan Nasional RI (dok. perpusnas RI/virtual tour)

Kepala Perpusnas RI, E Aminudin Aziz menjelaskan, pengarusutamaan naskah nusantara bukan sekadar agenda formal, melainkan bagian dari upaya membangun kesadaran kolektif akan pentingnya manuskrip dalam peradaban bangsa.

Maka dari itu, simposium tersebut sekaligus menjadi ajang penganugerahan Sertifikat IKON 2025 menghadirkan para pakar, peneliti, dan pemerhati naskah dari berbagai lembaga nasional maupun internasional.

“Melalui program ini, naskah dan kandungannya harus ditempatkan sebagai arus utama, tidak lagi menjadi isu yang termarjinalkan,” katanya melalui keterangan resmi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Martin Tobing
EditorMartin Tobing
Follow Us

Latest Life Lampung

See More

2 Naskah Kuno Asal Lampung Raih Sertifikat IKON 2025 dari Perpusnas RI

19 Okt 2025, 08:03 WIBLife