11 Band Internasional Beken, Ternyata Personel Saudara Kandung

Berbisnis dengan keluarga bukanlah hal ideal menurut petuah dan pengalaman banyak orang. Umumnya jika ada perselisihan, proses penyelesaiannya bakal lebih rumit dan lama. Namun, tak sedikit saudara kandung justru memilih berkarier di jalur yang sama.
Termasuk dalam ranah musik. Banyak band-band sukses ternyata beberapa anggotanya adalah saudara kandung. Seperti sebelas band berikut.
1. Good Charlotte
Good Charlotte adalah band punk-rock dimotori dua saudara kembar, Joel dan Benji Madden bersama dua rekan mereka Billy Martin dan Paul Thomas. Mereka pertama kali terbentuk di tahun 1996 dan akhirnya debut di tahun 2000.
Setelah sukses dengan album pertama, rezeki mereka terus mengalir dengan perilisan album kedua, The Young and the Hopeless meledak di tahun 2002. Band ini sangat produktif, merilis album tiap 2-3 tahun hingga tahun 2010 sebelum vakum untuk beberapa waktu.
Selama vakum, Joel dan Benji mencoba merilis proyek sampingan bernama The Madden Brothers. Di tahun 2016 Good Charlotte merilis album comeback berjudul Youth Authority dan dua tahun berikutnya Generation Rx.
2. Tokio Hotel
Band beranggotakan saudara kembar lainnya adalah Tokio Hotel. Band asal Jerman ini mendulang popularitas di Jerman dan Austria pada tahun 2006 saat merilis album debut berjudul Schrei.
Setahun kemudian mereka merilis album tersebut dalam versi bahasa Inggris dengan judul Scream ternyata sukses berat dengan lagu andalan "Monsoon".
Dikenal sebagai band pop-rock di awal kemunculan sampai album Humanoid, sejak tahun 2014 mereka bergeser ke arah elektro-pop. Sejak awal terbentuk hingga sekarang sudah berubah genre, Tokio Hotel masih beranggotakan si kembar Bill dan Tom Kaulitz, Gustav Schäfer, dan Georg Listing.
Baca Juga: 18 Lagu Syahdu Pas Didengar Awali Pagimu, Meneduhkan Hati
3. My Chemical Romance
My Chemical Romance berlabel salah satu band emo tersukses di awal tahun 2000an juga beranggotakan saudara kandung. Gerard dan Mikey Way masing-masing memegang bass dan vokal, bersama tiga rekan mereka, Ray Toro, Matt Pelissier, dan Frank Iero pertama kali membentuk MCR di tahun 2001.
Berawal dari band indie merilis album debut mereka lewat situs MySpace secara cuma-cuma, popularitas mereka meledak setelah merilis lagu "Helena" dan "The Ghost of You"di tahun 2004. Kesuksesan mereka makin menjadi saat album ketiga, The Black Parade dirilis pada tahun 2006.
Sebelum mengumumkan bubar di tahun 2013, mereka sempat merilis satu album berjudul Danger Days. Di akhir tahun 2019, band ini mengumumkan keputusan mereka untuk melakukan tur reuni dan tentunya disambut suka cita penggemar. Sayangnya rencana tersebut harus tertunda karena pandemik COVID-19.
4. Hey Violet
Menyasar remaja dengan lagu-lagu bernuansa bubble-gum-pop, Hey Violet ternyata juga beranggotakan saudara kandung. Mereka adalah Rena dan Nia Lovelis, ditambah rekan mereka Casey Moreta yang juga satu-satunya personel laki-laki di band ini.
Hey Violet memulai karier mereka sebagai band hard rock dengan nama Cherri Bomb, tetapi akhirnya berubah haluan ke genre pop-rock. Hey Violet baru merilis satu album studio di tahun 2017, From the Outside. Selama empat tahun terakhir sejak album tersebut, mereka memilih merilis karya dalam bentuk single.
5. Biffy Clyro
Biffy Clyro adalah trio Simon Neil dan si kembar James dan Ben Johnston. Mengusung genre rock, mereka membangun karier secara perlahan dengan tampil reguler dari gig ke gig lainnya di Skotlandia di awal tahun 2000an.
Kontrak rekaman dari label indie di tahun 2001 dan mereka pun berhasil menelurkan tiga album selama empat tahun. Barulah di tahun 2006, Biffy Clyro dapat tawaran dari label rekaman lebih besar dan sukses menaikkan pamor mereka di ranah musik mainstream. Sejak debut hingga kini, band veteran ini sudah merilis 9 album studio.
6. HAIM
HAIM diambil dari nama keluarga tiga anggotanya, Este, Alana, dan Danielle Haim. Ketiganya merupakan saudara kandung berdarah Yahudi asal Amerika Serikat yang memutuskan untuk merilis proyek musik bareng pasca lulus SMA.
HAIM debut dengan merilis EP di tahun 2012 yang mengantarkan mereka menjadi penampil pembuka untuk beberapa nama besar di festival-festival musik. Setahun kemudian, mereka merilis album debut Days Are Gone. Disusul dua album berikutnya, Something to Tell You (2017) dan Women in Music Pt. III (2020).
Baca Juga: 9 Lagu Indonesia Bisa Membantumu Melupakan Mantan Kekasih
7. Kings Of Leon
Hampir semua member Kings of Leon adalah saudara kandung. Mereka adalah Caleb, Nathan, dan Jared Followill, ditambah sepupu mereka Matthew Followill. Terbentuk pertama di tahun 1999, band garage rock ini populer berkat lagu "Use Somebody" dan "Sex on Fire" di tahun 2008.
Sempat vakum di tahun 2011-2015, mereka akhirnya kembali di tahun 2016 dengan album Walls. Disusul When You See Yourself di tahun 2020.
8. Radiohead
Aktif sejak 1985, band terdiri dari Thom Yorke, Ed O'Brien, Philip Selway, dan dua saudara Jonny dan Colin Greenwood ini masuk daftar band Inggris tersukses dan terlanggeng. Radiohead dikenal lewat lagu "Creep", "High and Dry", dan "Fake Plastic Trees". Sejak debut dengan album Pablo Honey, band ini tak pernah redup sekalipun. Bahkan album The Bends dan OK Computer bertabur nominasi dan gelar album terbaik.
Sama dengan band-band lain, tiap anggotanya diberi kesempatan menggarap proyek sampingan bahkan solo. Namun, mereka tetap berkomitmen mempertahankan Radiohead hingga kini.
9. First Aid Kit
First Aid Kit adalah duo saudari asal Swedia, Johanna and Klara Söderberg. Mereka memulai karier di usia cukup muda. Diawali dengan merilis karya secara independen di MySpace, popularitas mereka melejit dengan dilepasnya album kedua mereka, The Lion's Roar di tahun 2012.
Beberapa lagu mereka bahkan difitur di beberapa serial televisi. Penghargaan terus menghampiri mereka di album ketiga hingga terbaru di tahun 2018 lalu.
10. Marmozets
Tercatat ada tiga saudara kandung terlibat dalam band rock Marmozets, Becca, Sam, dan Josh Macintyre. Ditambah dua saudara kandung beda keluarga, Jack dan Will Bottomley. Kedekatan merekas sebagai saudara ternyata tak mengurangi profesionalitas.
Band ini aktif sejak tahun 2007 sebagai amatir. Konsistensi mereka berujung sukses di tahun 2011 dan 2012 lewat dua set EP mereka dipuji majalah musik asal Inggris Kerrang!.
Marmozets punya dua album, The Weird and Wonderful Marmozets dan yang terbaru Knowing What You Know Now. Menariknya, Becca dan Jack ternyata menjalin hubungan asmara dan sudah dikaruniai anak. Makin rekat nih ikatan kekeluargaannya.
11. Oasis
Disebut sebagai ikon musik rock 90an, Oasis terdiri dari Liam dan Noel Gallagher, Paul Arthurs, Paul McGuigan, dan Tony McCarroll. Kelimanya pertama kali merilis album di tahun 1994 dengan judul Definitely Maybe sukses besar di Inggris meski berstatus debutan. Kesuksesan terus berlanjut lewat album (What's the Story) Morning Glory? yang di dalamnya termasuk lagu "Wonderwall" dan "Don't Look Back in Anger".
Sayangnya, di tahun 1999 dua member mereka memilih untuk meninggalkan band. Trio ini bertahan hingga tahun 2009 dan total menelurkan tujuh album studio. Salah satu alasan bubar mereka adalah pertikaian sengit antara dua saudara Liam dan Noel yang hingga kini belum menemukan titik temu.
Kebanyakan rukun dan langgeng, tetapi ada juga yang malah bertikai, berkarier bareng orang terdekat memang punya kelebihan dan kelemahannya sendiri. Bagaimana menurutmu?
Baca Juga: 9 Lagu K-pop Cocok Buat Olahraga, Energik dan Lirik Penyemangat
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.