Warga Heboh! Ada Asap Tebal-Suara Dentuman di Keramikan Kawah Nirwana
- Suara dentuman keras dan asap tebal muncul di kawasan keramikan dan kawah nirwana di Lampung Barat, hebohkan warga sekitar.
- Kepala BPBD Lampung Barat mengimbau masyarakat untuk waspada dan menghindari area sekitaran kawah, sementara tim BPBD sedang melakukan pengecekan situasi terkini.
- Kapolres Lampung Barat memastikan situasi sudah normal namun tetap melarang warga masuk ke area letusan dengan radius 1 kilometer.
Lampung Barat, IDN Times - Masyarakat di sekitar kawasan wisata keramikan dan kawah nirwana berada di Pekon (Desa) Sukamarga, Kecamatan Suoh, Lampung Barat dihebohkan suara dentuman keras hingga kemunculan kepulan asap tebal, Jumat (24/5/2024).
Rekaman video amatir kehebohan dan kepanikan waktu itu tersebar di media sosial. Terlihat, kepulan asap tebal berwarna putih muncul dari area terbuka hingga membumbung tinggi.
"Iya benar, rekaman video erupsi tersebut terjadi di wilayah keramikan kawah Nirwana hari ini," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat, Padang Priyo Utomo saat dikonfirmasi.
1. Erupsi terjadi kali ini tergolong besar
Lebih lanjut Priyo menyampaikan, lokasi kawah keramikan memang kerap kali mengalami erupsi, namun peristiwa terjadi kali ini tergolong cukup besar, bahkan sempat mengeluarkan suara dentuman keras.
Saat ini, tim BPBD bersama instansi terkait sedang melakukan pengecekan situasi terkini dengan berupaya menginformasikan kepada masyarakat untuk berhati-hati dan menghindari area sekitaran kawah.
"Masyarakat kami minta agar tidak melakukan aktifitas seperti biasanya terlebih dahulu di dekat kawasan keramika, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan atau kejadian erupsi susulan," jelasnya.
2. Minta masyarakat agar tidak panik
Priyo menambahkan, sekaligus turut mengimbau kepada masyarakat setempat, khususnya di Kecamatan Suoh agar tidak panik. Pihaknya akan terus memantau perkembangan kawah secara berkala.
"Kami saat ini mencoba menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak beraktifitas di sekitar lokasi kawah, masyarakat diminta selalu waspada," ucapnya.
3. Suara dentuman keras terjadi hingga 3 kali
Kapolres Lampung Barat, AKBP Ryky Widya Muharam turut mengamini peristiwa terjadinya hembusan asap tebal disertai dentuman suara keras sempat menimbulkan kepanikan warga disekitar lokasi tersebut.
"Suara dentuman keras seperti suara letusan hingga tiga kali dan mengeluarkan material pasir, lahar hingga asap tebal, wedhus gembel yang menimbulkan kehawatiran bagi warga disekitar wisata," ucapnya.
Saat ini pihak Polsek Suoh masih berjaga dan memantau situasi disekitar letusan. "Saat ini aktivitas sudah normal dan kondusif, namun petugas melarang warga untuk tidak masuk ke area kawasan letusan dan tidak mendekati lokasi dengan radius 1 kilometer," tandasnya.
