Dear Pemprov Lampung! Ini Catatan Kesiapan Periode Libur Nataru

Pastikan kelancaran mobilitas orang dan logistik

Bandar Lampung, IDN Times - Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Lampung mengingatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov Provinsi) Lampung ihwal kesiapan mobilitas orang dan barang (logistik) selama periode liburan panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.

Sekretaris MTI Lampung, Muhammad Abi Berkah Nadi, mengatakan mobilisasi masyarakat selama arus mudik maupun arus balik pada liburan akhir tahun ini diprediksi akan meningkat lebih tinggi dibanding tahun lalu.

"Apa yang wajib disiapkan Pemerintah Daerah Provinsi Lampung mengantisipasi perjalanan aman dan nyaman menggunakan jalur darat, laut, maupun udara yaitu, memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi mengantisipasi lonjakan pergerakan masyarakat di masa libur Nataru kali ini," ujarnya saat dimintai keterangan, Senin (25/12/2023).

Baca Juga: Natal 2023, 25 Ribu Penumpang Padati Stasiun Divre IV Tanjungkarang

1. JTTS, pusat pariwisata, dan jalur lintas nasional titik krusial penanganan pergerakan masyarakat

Dear Pemprov Lampung! Ini Catatan Kesiapan Periode Libur NataruIlustrasi kendaraan melintas Jalan tol. (dok. Jasa Marga)

Dikatakan Abi, data Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, memprediksi puncak arus mudik dan balik akan terjadi dua kali. Puncak arus mudik pertama terjadi pada 22-23 Desember 2023, lalu prediksi puncak arus balik pertama terjadi 26-27 Desember 2023.

Kemudian prediksi puncak arus mudik kedua akan terjadi pada 29-30 Desember 2023 dan prediksi puncak arus balik kedua terjadi pada 1-2 Januari 2024. Oleh karenanya, titik krusial penanganan arus pergerakan masyarakat salah satunya berada di Jalur Tol Trans Sumatera (JTTS), pusat pariwisata Lampung, dan jalur lintas nasional.

"Segala sesuatunya harus dipersiapkan dengan baik. Seperti misalnya manajemen rekayasa lalu lintas baik di jalan tol maupun non tol, pengendalian pasar tumpah, optimalisasi rest area di jalan tol, dan jembatan timbang sebagai tempat istirahat, pengendalian pada titik lokasi transportasi pada pusat pariwisata, dan lain sebagainya," ucap dia.

Baca Juga: Natal 2023 di Bandar Lampung Khidmat dan Damai: Kami Berterima Kasih

2. Intensifkan koordinasi dan sinergi dengan kementerian maupun lembaga

Dear Pemprov Lampung! Ini Catatan Kesiapan Periode Libur NataruRefleksi Akhir Tahun 2023 Pemprov Lampung, Senin (18/12/2023). (Dok. Pemprov Lampung).

Abi melanjutkan, sederet upaya itu diharapkan mampu menyukseskan dan melancarkan pergerakan masyarakat di masa libur Nataru 2023/2024. Tak lupa, Pemprov Lampung harus terus mengintensifkan koordinasi dan sinergi dengan berbagai kementerian dan lembaga.

Misalnya, lepolisian, Kementerian PUPR, BMKG, Badan SAR Nasional, Jasaraharja, pemerintah daerah, operator transportasi, operator jalan tol, dan unsur-unsur terkait lainnya.

"Jangan lupa, semua pihak harus sama-sama menyosialisasikan kebijakan dan imbauan secara masif baik di media massa maupun media sosial," kata Akademisi sekaligus Pakar Transportasi dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA) tersebut.

3. Penting bagi pemudik pastikan kesiapan kondisi kendaraan

Bagi para pemudik maupun pengendara, Abi menambahkan, mereka harus memastikan kendaraan dalam kondisi aman sebagai bagian tak kalah penting sebelum melakukan perjalanan, hingga terwujudnya berkendara aman, nyaman, serta selamat sampai tujuan.

Kepastian itu disebut harus turut ditunjang lintas sektoral baik kesepian jalan tol dalam keadaan aman, meningkatkan pengawasan tarif moda transportasi dan penjualan tiket, informasi cuaca mudah diakses bagi pengguna pengendara, hingga melangsungkan kebijakan rekayasa lalu lintas.

"Dalam hal ini, tentu memastikan transportasi aman untuk menurunkan korban kecelakaan dan memperlancar lalu lintas, hingga terciptanya peningkatan koordinasi lintas sektoral," tandas dia.

Baca Juga: Bos PLN Lampung Tinjau Kelistrikan Perayaan Natal di Gereja, Hasilnya?

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya