Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Potret Pilu Pasar SMEP, Bangunan Rp45 Miliar Pemkot Balam Sepi Peminat

Rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Intinya sih...
  • Pasar SMEP merupakan proyek besar Pemerintah Kota Bandar Lampung sejak 2019
  • Pembangunan pasar menggunakan dana APBD sebesar Rp45 miliar dengan dua tahap pengerjaan
  • Pasar dinilai sepi karena banyak pedagang masih berjualan di luar gedung
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - Pasar SMEP merupakan salah satu proyek besar Pemerintah Kota Bandar Lampung sejak 2019 lalu. Pasar ini terdiri dari satu bangunan dengan tiga lantai, satu lantai basement, dan rooftop.

Untuk membangunnya, Pemkot telah mengeluarkan dana APBD sebesar Rp45 miliar dengan dua tahap pengerjaan yakni Rp25 miliar pada 2019 dan Rp20 miliar pada 2020. Sayangnya pembangunan ini tak terlalu disambut meriah oleh pedagang.

Pada akhir 2021 lalu Pasar SMEP akhirnya rampung dan dibuka untuk umum. Namun pasar tersebut dinilai sepi karena banyak pedagang yang masih berjualan di bahu Jalan Imam Bonjol.

Hingga tahun ketiga berjalan, pasar ini masih terlihat sepi bahkan beberapa lantai tak aktif dan beralih fungsi. Berikut beberapa potret dari Pasar SMEP saat ini!

1. Pintu masuk samping Pasar SMEP dari Jalan Imam Bonjol

Pintu samping Pasar SMEP dari Jalan Imam Bonjol menuju lantai satu. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Pintu samping Pasar SMEP dari Jalan Imam Bonjol menuju lantai satu. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

2. Lantai basement. Meski banyak penjual, terlihat sepi pembeli

Lantai basement Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai basement Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

3. Pukul 11.00 WIB, bagian belakang lantai basement sudah sepi pedagang

Bagian belakang Lantai basement Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Bagian belakang Lantai basement Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

4. Tangga Pasar SMEP cenderung kotor

Tangga menuju lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Tangga menuju lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

5. Ada bagian tembok dan lantai yang rusak dan dipenuhi kotoran kelelawar

Bagian dinding tangga menuju lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Bagian dinding tangga menuju lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

6. Pukul 11.00 WIB, lantai satu bagian daging sudah sepi

Lantai satu bagian daging Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai satu bagian daging Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

7. Kios lantai satu tak ada yang buka, dan dijadikan parkir motor pedagang

Lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai satu Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

8. Kondisi lantai dua Pasar SMEP juga sudah sangat sepi menjelang tengah hari

Lantai dua Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai dua Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

9. Tidak ada aktivitas jual beli di lantai tiga, beberapa tiang tangga dijadikan jemuran warga

Lantai tiga Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai tiga Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

10. Plafon toilet lantai tiga rusak dan banyak bekas rembesan air ditembok

Toilet lantai tiga Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Toilet lantai tiga Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

11. Lantai empat sangat bersih seperti bangunan baru. Tapi ada vandalisme di beberapa bagian tembok

Lantai empat Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Lantai empat Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

12. Rooftop Pasar SMEP sangat luas dan terdapat kanopi serta dekorasi

Rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

13. Salah satu pemandangan indah dari rooftor Pasar SMEP

Pemandangan dari rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)
Pemandangan dari rooftop Pasar SMEP. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Itulah beberapa potret dari Pasar SMEP Bandar Lampung di 2024. Sayang sekali bangunan ini harus sepi pembeli dan beberapa lantainya yang tidak aktif. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rohmah Mustaurida
Martin Tobing
Rohmah Mustaurida
EditorRohmah Mustaurida
Follow Us

Latest News Lampung

See More

Duduk Lesehan, Wagub Lampung Temui Massa Aksi Hari Tani Nasional

24 Sep 2025, 22:02 WIBNews