Paskah 2022, Katedral Bandar Lampung Tetap Terapkan Ibadah Hybrid

15 Apr 2022, 08:02 WIB

Aktivitas Hari Raya Paskah di Gereja Katedral Kristus Raja, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Bandar Lampung, IDN Times - Gereja Katedral Kristus Raja, Kota Bandar Lampung masih memberikan layanan peribadatan Pekan Suci bagi umat Katolik setempat secara hybrid alias offline maupun offline. Itu sekalipun pemerintah talah mengeluarkan sejumlah pelonggaran aktivitas masyarakat di tengah pendemik COVID-19.

Ketua Bidang Humas Gereja Katedral Kristus Raja, Petrus Sugondo mengatakan, keputusan tersebut merupakan hasil kesepakatan para jemaat untuk meminta pelaksanaan peribadatan biaa tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.

"Jadi hari ini, umat mulai merayakan Hari Raya Kamis Putih pada Pekan Suci, nanti puncaknya nanti saat Hari Minggu Paskah. Semuanya kami laksanakan secara offline dan online," katanya saat ditemui di Gereja Katedral Kristus Raja.

1. Setiap sesi ibadah offline hanya menerima 250 jemaat

Aktivitas Hari Raya Paskah di Gereja Katedral Kristus Raja, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Terkait aturan teknis pelaksanaan peribadatan secara offline, Sugondo menjelaskan, pihaknya masih menerapkan aturan new normal. Artinya, gereja tetap menjalankan ketentuan menyangkut prokes sepert, batas kapasitas maksimal gereja, jemaat wajib vaksin, hingga penggunaan aplikasi PeduliLindungi.

"Semua dari mereka yang ingin melaksanakan ibadah offline harus mendaftar dahulu dan sudah harus menerima vaksinasi. Kami juga hanya menerima 250 jemaat dalam satu sesi, yang sebelumnya itu bisa sampai 500 jemaat," kata dia.

Selain itu, terpenting dirinya juga selalu mewanti-wanti jemaat untuk tidak melepaskan masker saat berada di dalam gereja. "Untuk yang belum bisa memenuhi persyaratan ini, kami juga tetap memberikan layanan live streaming," sambung dia.

2. Pekan Suci tahun lalu masih dilakukan online

Aktivitas Hari Raya Paskah di Gereja Katedral Kristus Raja, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Meski masih terus menerapkan sederet aturan prokes, namun Sugondo mengaku tetap bersyukur, lantaran pelaksanaan Misa Paskah 2022 ini sudah sedikit berbeda dibanding dua tahun sebelumnya. Itu lantaran dua tahun terakhirnhanya dapat dilaksanakan melalui live streaming alias online.

"Tahun kemarin kita full misa lewat online, Paskah pun tahun lalu juga masih online. Nah untuk tahun ini, sudah biaa sedikit offline, walaupun masih ada pembatasan jumlag umat hadir," katanya.

Teruntuk Misa Kamis Putih, pihaknya juga membagi jamaat hendak beribadah ke dalam 2 sesi. "Sesi satu sudah mulai sore ini, nanti malam sesi dua. Sekali sesi sekitar 250 jemaat yang hadir," tambah dia.

3. Petugas gereja telah berkoordinasi dengan petugas pengamanan TNI-Polri

Aktivitas Hari Raya Paskah di Gereja Katedral Kristus Raja, Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Dalam pelaksanaan Pekan Suci di Hari Raya Paskah ini, Sugondo juga mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan petugas keamanan terdiri dari TNI-Polri. Mereka umumnya akan berjaga secara bergantian ditiap sesi peribadatan.

"Nanti biasanya dari Polsek Tanjungkarang Barat dan Polresta Bandar Lampung, hingga Koramil Tanjungkarang Pusat pasti biasai mengamankan. Apalagi, gereja ini adalah pusat Gereja Katolik Keuskupan Tanjungkarang," tandas dia.