Mesin Oven Pabrik Sagu di Tubaba Meledak, 6 Pekerja Alami Luka Bakar

- Enam pekerja mengalami luka bakar dan dirawat di rumah sakit
- Ledakan berasal dari mesin oven saat pengemasan sagu
- Atap dan dinding pabrik rusak berat akibat ledakan
Tulang Bawang Barat, IDN Times - Kecelakaan kerja terjadi di pabrik pengolahan sagu PT Mentari Prima Jaya Abadi terletak di Tiyuh (Desa) Suka Jaya, Kecamatan Gunung Agung, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba). Enam pekerja mengalami luka bakar hingga harus dirawat intensif di rumah sakit.
Kasatreskrim Polres Tulang Bawang Barat, Iptu Tosira membenarkan ihwal peristiwa tersebut. Petugas kepolisian telah mendatangi dan mengolah tempat kejadian perkara (TKP).
"Benar, kita sudah datangi dan olah TKP, termasuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujarnya dikonfirmasi, Sabtu (20/9/2025).
1. Enam pekerja dirawat medis ke rumah sakit

Insiden kecelakaan kerja tersebut, Tosira mengungkapkan, enam pekerja pabrik sagu di lokasi setempat mengalami luka bakar cukup serius hingga harus dilarikan dan dirawat di rumah sakit.
"Empat orang dirawat di RS Tulang Bawang dan dua orang lainnya di rujuk ke RS Palembang," ungkapnya.
2. Ledakan bersumber dari mesin oven

Berdasarkan hasil olat TKP, Tosira menjelaskan, peristiwa kecelakaan kerja berupa ledakan hingga menimbulkan kebakaran di PT Mentari Prima Jaya Abadi ini berlangsung, Kamis (18/9/2025) sekira pukul 05.30 WIB.
Mukanya, korban pekerja Agung sedang melakukan pengemasan sagu bersama dengan korban dan saksi. Saat itu, terdengar suara berisik dari mesin oven dan terdapat percikan api,
"Tidak lama kemudian terjadi ledakan, lalu para korban berlari keluar dan terdengar suara teriakan minta tolong dan panas-panas dari korban," ungkapnya.
3. Atap hingga dinding pabrik rusak berat

Akibat insiden ledakan menyebabkan kebakaran tersebut, Tosira melanjutkan, enam korban merupakan pekerja pabrik harus terkena dampak luka bakar dan langsung dibawa karyawan lainnya ke rumah sakit.
"Hasil pemeriksaan, pada bagian pabrik atap dan dinding nya rusak berat, termasuk mesin oven pecah," imbuh kasatteskrim.