Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan Gratis

Digelar serentak di seluruh Lampung

Bandar Lampung, IDN Times - Peringatan Hari Kopi International atau International Coffee Day (ICD) diperingati meriah di Provinsi Lampung. Apalagi wilayah setempat dikenal daerah penghasil biji kopi robusta terbesar di Indonesia.

Bahkan, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi lakukan selebrasi minum kopi bersama dengan jajaran Forkopimda dan masyarakat Lampung pada perayaan Puncak Peringatan ICD 2021 digelar di Lapangan Saburai, Garuda Hitam/Gatam 043, Bandar Lampung, Sabtu (2/10/2021).

Berikut IDN Times rangkum keseruan acaranya dan potensi menjadikan minim kopi jadi budaya masyarakat

1. Sediakan 10 ribu cup kopi gratis

Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan Gratispixabay.com

Selain di Bandar Lampung, kegiatan minum kopi bersama ini juga diikuti masyarakat Lampung di seluruh kabupaten/kota. Tepatnya di 13 titik telah menyiapkan 10.000 cup kopi secara gratis untuk masyarakat.

Selain Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal, jajaran Pemerintah Provinsi Lampung, Forkopimda, bupati/wali kota se-Provinsi Lampung, Gapoktan Kopi, dan masyarakat Lampung. 

Acara ini juga didukung 12 stasiun TV lokal dan 17 stasiun radio milik pemerintah dan swasta. RRI Bandar Lampung menyiarkan acara ini secara langsung dan diiikuti bersama 16 stasiun radio di wilayah Lampung. 

2. Gelar lomba video kreatif tentang kopi

Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan Gratisilustrasi kopi (wallpaperup.com)

Usai melakukan selebrasi minum kopi bersama, Gubernur Arinal meninjau stan dari 122 Industri Kecil Menengah (IKM) di Lampung menyajikan berbagai olahan kopi sebagai minuman, makanan, ataupun produk turunan lainnya

Pada kegiatan tersebut juga diumumkan pemenang lomba video kreatif tentang kopi memeriahkan perayaan hari Kopi Internasional  2021. Dari tiga kandidat yang terpilih yakni, Ari Patra Ananda, Putri Farisa Susandi, dan Rois Al Amien Abdillah, Putri Farisa Susandi menyabet pemenang juara satu.

Baca Juga: Pemasaran Kopi Tanggamus Ada Kendala, Bupati Dewi Curhat ke Kementan

3. Ingin tingkatkan konsumsi kopi asal Lampung

Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan GratisIDN Times/Aji

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, menyampaikan, peringatan ICD Tahun 2021 mengusung tema "Indonesia Negeriku, Lampung Kopiku, Kopi Lampung Berjaya" ini diharapkan mampu mengenalkan Kopi Robusta khas Lampung. Selain itu, meningkatkan konsumsi kopi Lampung skala lokal, nasional, maupun internasional

"Harapannya dengan kegiatan ini dapat lebih mengenalkan kopi lampung, kemudian memperkuat budaya minum kopi di masyarakat,  sehingga meningkatkan konsumsi kopi dan pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian para petani kopi di Lampung. Selain itu semoga kegiatan ini juga dapat memotivasi petani kopi untuk terus meningkatkan produksi dan kualitas kopinya," paparnya.

4. Kopi dari Lampung Barat dan Tanggamus memiliki potensi sangat besar

Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan GratisInstagram.com/kampoengkopi_rigis

Menurut Gubernur Arinal Djunaidi, Indonesia adalah negara penghasil biji kopi terbesar keempat di dunia setelah Brazil, Vietnam dan Kolumbia. Produksi rata-rata sebesar 744 ribu ton per tahun atau sekitar 7 persen dari produksi kopi dunia. Provinsi Lampung menjadi salah satu provinsi penghasil kopi terbesar di Indonesia.

"Potensi kopi Lampung ini harus kita kelola dengan baik melalui berbagai program strategis, sehingga mampu menampung banyak tenaga kerja dan dapat menghidupi ribuan orang. Sehingga dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung. Dengan kata lain harus ada hilirisasi industri," paparnya.

Arinal menambahkan, saat ini kopi dari Lampung Barat dan Tanggamus memiliki potensi sangat besar. "Kita akan bantu pemasarannya, jangan sampai petani jual kopinya 20 ribu, oleh pengusaha dijual kembali menjadi 90 ribu," tukasnya.

5. Kopi sebagai industri memiliki efek multiplier luas

Mantap! Hari Kopi Internasional 10 Ribu Cup Kopi Dibagikan Gratisinstagram.com/tokokopisumberrejeki

Arinal menyampaikan, kopi sebagai industri memiliki efek multiplier luas. Selain memberikan kesejahteraan kepada para petani kopi, efeknya dapat menyebar ke berbagai sektor, seperti pengusaha kedai kopi, makanan, dan lain sebagainya.

Untuk itu, menurutnya, pemerintah daerah harus terus melakukan penanganan di lapangan. Jangan sampai ada pengusaha asing yang bermain sehingga merugikan pengusaha lokal bahkan petaninya.

"Tidak boleh, semua harus melalui pengusaha lokal. Oleh karena itu diperlukan usaha pengendalian dan strategi pengembangan kopi, agar kopi kita punya nilai," tegas gubernur.

Baca Juga: Potret Desa Rigis Jaya Lampung Barat, 50 Besar Anugerah Desa Wisata

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya