Lapor Kapolda! Masyarakat Anak Tuha Resah Marak Peredaran Narkoba
- Anak-anak sekolah terpapar narkoba, menyasar SD hingga SMP di Desa Haji Pemanggilan.
- Desakan tindakan tegas pada jaringan besar, termasuk bandar dan pabrik narkoba yang menjadi sumber pasokan.
- Dorongan pengambilan langkah konkret dari Kapolda Lampung untuk melindungi generasi muda dari ancaman narkoba.
Lampung Tengah, IDN Times - Masyarakat Desa Haji Pemanggilan, Kecamatan Anak Tuha, Kabupaten Lampung Tengah menyerukan keluhan dan keresahan peredaran narkoba di wilayah setempat kepada Kapolda Lampung, Irjen Pol Helfi Assegaf.
Seruan tersebut disampaikan langsung oleh Anggota DPRD Provinsi Lampung, Munir Abdul Haris saat menggelar kegiatan reses di Balai Desa Haji Pemanggilan.
"Kepada pak Kapolda, Irjen Pol Helfi Assegaf, Kapolda Provinsi Lampung yang baru, masyarakat Haji Pemanggilan, Kecamatan Anak Tuha meminta tolong kepada bapak Kapolda, agar bapak Kapolda Provinsi Lampung memberantas narkoba yang beredar di Desa Haji Pemanggilan. Betul ibu-ibu?," ujar di hadapan peserta reses.
"Betul," jawab para peserta dengan kompak.
1. Anak-anak sekolah mulai terpapar narkoba
Munir mengatakan, warga Kecamatan Anak Tuha, khusus Desa Haji Pemanggilan telah lama meminta perhatian serius dari aparat penegak hukum, karena peredaran narkoba diduga telah menyasar anak-anak usia sekolah.
Menurutnya, warga Desa Haji Pemanggilan kini hidup dalam kondisi sangat mengkhawatirkan. Pasalnya, anak-anak SD hingga SMP mulai terpapar peredaran narkoba yang berlangsung di wilayah tersebut.
“Warga sangat resah. Anak-anak SD, anak-anak SMP, semuanya sudah terjangkiti peredaran narkoba,” katanya.
2. Desak tindak tegas jaringan besar
Munir turut menegaskan, kegiatan penindakan hukum tidak hanya berhenti pada pelaku peredaran kecil atau para pengguna narkoba. Ia mendesak, Kapolda Lampung menindak tegas jaringan lebih besar.
Termasuk memberantas para bandar dan tempat produksi narkoba yang diduga menjadi sumber pasokan narkoba ke wilayah Kecamatan Anak Tuha.
“Kami meminta bapak Kapolda, pabriknya ditutup, hulunya ditutup. Jangan hanya anak-anak yang ditangkap, tapi bandar besar dan pabrik narkobanya harus dihukum agar peredarannya tidak terus mengalir ke Anak Tuha,” ucapnya.
3. Dorong pengambilan langkah kongkret
Sejalan dengan desakan tersebut, Munir mengharapkan Kapolda Lampung segera mengambil langkah konkret, untuk mengatasi persoalan peredaran narkoba di wilayah Anak Tuha, termasuk di Provinsi Lampung.
"Ini demi melindungi generasi muda kita dari ancaman narkoba yang semakin meresahkan masyarakat," imbuh Legislator Fraksi PKB tersebut.
