Kronologi Petani Tewas Dimangsa Harimau di Lampung Barat

- Petani tewas dimangsa harimau saat berkebun
- Korban sempat pamit pergi ke kebun, namun tak kunjung pulang
- Ditemukan luka parah di belakang leher dan betis
Lampung Barat, IDN Times - Misni (63), seorang petani di Kabupaten Lampung Barat ditemukan tewas mengenaskan akibat serangan harimau mengalami luka-luka parah berupa cakaran hingga gigitan. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun mengatakan, korban Misni berhasil ditemukan dalam pencarian petugas bersama warga di dalam hutan kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS).
"Jadi lokasi penemuan ini berbatasan langsung dengan kebun miliknya kemarin malam sekitar pukul 19.00 WIB," ujarnya dikonfirmasi, Jumat (11/7/2025).
1. Sempat pamit ke keluarga pergi ke kebun

Yuni mengungkapkan, korban Misni mulanya sempat berpamitan dengan anggota keluarga hendak pergi berkebun yang bertempat di Dusun Umbu Lima, Kecamatan Batubrak, Kamis (10/7/2025) sekira pukul 14.00 WIB.
Menurut keterangan pihak keluarga, korban biasanya sudah kembali ke rumahnya setiap pukul 16.30 WIB. Namun waktu itu, korban tak kunjung pulang ke kediamannya sampai pukul 18.00 WIB.
"Atas indikasi awal ini, pihak keluarga korban sekitar empat orang memutuskan melakukan pencarian di seputaran kebun milik korban," ungkap Yuni.
2. Pencarian awal hanya ditemukan handphone hingga sepatu korban

Dalam upaya tersebut, Yuni melanjutkan, warga awalnya berhasil menemukan handphone, topi, dan sepatu milik korban, kemudian pihak keluarga langsung melaporkan penemuan itu ke pamong desa setempat hingga dilakukan pencarian secara beramai-ramai.
Alhasil, korban ditemukan warga di dalam hutan kawasan yang berbatasan langsung dengan kebun korban memasuki sekitar pukul 19.00 WIB.
"Selanjutnya korban dibawa langsung ke rumah duka yang berada di Pemangku 6 Pekon (Desa) Sukabumi, Kecamatan Batubrak, Lampung Barat," imbuhnya.
3. Luka gigit di belakang leher hingga betis menyisakan tulang

Berdasarkan pemeriksaan awal petugas medis dari Puskesmas Batubrak, Yuni menambahkan, hasil pengecekan kondisi tubuh korban Misni terdapat cakaran dan gigitan sebanyak empat lubang di belakang leher.
Kemudian juga luka di bagian kaki kanan korban dari paha sampai betis yang tinggal menyisakan tulang. Alhasil, disimpulkan bahwa Misal meninggal akibat terkaman binatang buas harimau.
"Hasil koordinasi dengan pihak keluarga, mereka menolak untuk dilakukan autopsi dan akan dimakamkan langsung oleh pihak keluarga," kata Kabid Humas.