Kronologi Kecelakaan Anak Eks Gubernur Sjachroedin, 3 Orang Luka Berat

- Anggota DPRD Lampung dan keluarganya mengalami kecelakaan di Tol Terpeka, 3 luka berat dan 2 luka ringan
- Korban dalam Toyota Land Cruiser hitam mengalami kerugian sekitar Rp100 juta, kendaraan ringsek parah
- Kendaraan menabrak bagian belakang kendaraan golongan non 1 lainnya, korban dievakuasi ke RS YMC Terbanggi Besar
Tulang Bawang, IDN Times - Polisi menyelidiki insiden kecelakaan lalu lintas menimpa Anggota DPRD Provinsi Lampung, Handitya Narapati SZP (46) dan keluarganya di KM 173+600 Jalur B Jalan Tol ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka), Jumat (16/5/2025) sekitar pukul 00:07 WIB.
Kasatlantas Polres Tulang Bawang, Iptu M Erza Tri Syahputra Nasution mengatakan, peristiwa kecelakaan lalu lintas tunggal ini mengakibatkan 3 korban luka berat dan 2 lainnya luka ringan, termasuk korban sopir Handitya Narapati.
"Untuk saat ini para korban sudah dievakuasi. Informasi lebih lanjut masih dalam proses penyelidikan Unit Laka Lantas Polres Tulang Bawang," ujarnya dikonfirmasi, Jumat (16/5/2025).
1. Toyota Land Cruiser ringsek parah

Erza melanjutkan, ketiga korban luka berat masing-masing Dea Ameira (35), Rizki (21) warga Kota Bandar Lampung, dan M Imam (19) warga Depok, Jawa Barat. Sementara dua korban luka ringan ialah sang sopir Nanditya Narapati SZP (46) dan Kenny Claude (28) warga Bandar Lampung.
Lebih lanjut kendaraan ditumpangi kelima korban dalam insiden kecelakaan ini Toyota Land Cruiser warna hitam bernomor polisi B 1468 BH mengalami ringsek parah
"Diperkirakan taksiran kerugian dalam peristiwa kecelakaan ini total sekitar Rp100 juta," ungkap Kasatlantas.
2. Tabrak bagian kendaraan lain

Terkait peristiwa kecelakaan ini, Kepala Regional Sumatera Bagian Selatan PT Hutama Karya (HK), Arief Yeri Krisnanto menjelaskan, kendaraan Land Cruiser plat nomor B 1568 ZZD ini melaju dari arah Palembang menuju Lampung.
Saat tiba di lokasi kejadian, kendaraan dikemudikan oleh anak mantan Gubernur Lampung Sjachroedin Zainal Pagaralam ini menabrak bagian belakang kendaraan golongan non 1 lainnya.
"Dalam kecelakaan ini, dua korban luka ringan dan tiga korban luka berat yang telah dievakuasi ke RS YMC Terbanggi Besar. Kecelakaan ini telah ditangani oleh Polres Tulang Bawang," katanya.
3. Imbau pengguna jalan tol tertib berkendara

Arief menambahkan, Hutama Karya turut meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul, serta menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di perlintasan jalan tol.
"Berkendara dikecepatan 60-100 Km per jam, cek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, pastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu," imbuhnya.