Geger! Mayat Anonim Membusuk Ditemukan di Aliran Sungai Lampung Tengah

30 Apr 2025, 20:03 WIB

Tama Wiguna

Penampakan kantor jenazah jasad anonim telah dievakuasi personel Polres Lampung Tengah. (Dok. Polres Lampung Tengah).

Intinya sih...

Penemuan mayat tanpa identitas di Sungai Way Pengubuan, Lampung Tengah
Jasad ditemukan dalam kondisi membusuk dan sulit dikenali oleh petugas
Identitas dan jenis kelamin korban belum dapat dipastikan, jenazah dibawa ke RS Bhayangkara untuk outopsi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lampung Tengah, IDN Times – Warga Kampung Tanjung Ratu Ilir dan Kampung Purnama Tunggal, Kecamatan Way Pengubuan, Kabupaten Lampung Tengah digegerkan penemuan sesosok mayat tanpa identitas di aliran Sungai Way Pengubuan.

Peristiwa penemuan mayat anonim ini pertama kali dilaporkan seorang warga inisal AG, saat itu sedang mencari perahunya yang hanyut terbawa arus sungai.

"Iya, penemuan mayat ini terjadi di perbatasan dua kampung, Tanjung Ratu Ilir dan Purnama Tunggal," ujar Kapolres Lampung Tengah, AKBP Alsyahendra dikonfirmasi, Rabu (30/4/2025).

1. Lokasi penemuan tercium bau busuk menyengat

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Berdasarkan keterangan saksi, Alsyahendra mengungkapkan, jasad anonim ini ditemukan pertama kali saat warga tersebut menyusuri sungai lalu mencium bau menyengat sekitar 300 meter dari lokasi awal.

Alhasil, saksi memastikan sumber bau tersebut hingga mendapati sesosok mayat dalam kondisi membusuk tersangkut di rumpun bambu di tepi sungai.

"Atas temuan ini, saksi langsung melapor ke pamong desa dan warga setempat, kemudian diteruskan ke pihak kepolisian," katanya.

2. Jenazah sudah sulit dikenali

Ilustrasi jasad. (IDN Times/Mardya Shakti)

Berdasarkan hasil identifikasi petugas, Alsyahendra melanjutkan, identitas mayat sejauh ini belum dapat dipastikan lantaran kondisi tubuh yang sudah mengalami kerusakan cukup parah.

Lebih lanjut petugas juga belum dapat memastikan jenis kelamin korban. Saat ini, jenazah dibawa ke RS Bhayangkara untuk keperluan outopsi setelah sebelumnya dilakukan visum awal oleh tim medis dari RSUD Demang Sepulau Raya.

"Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa ini, termasuk dugaan apakah terdapat unsur tindak pidana atau tidak," ungkapnya.

3. Imbau warga kehilangan anggota keluarga melapor

Ilustrasi Jenazah. (IDN Times/Esti Suryani)

Alsyahendra menambahkan, kepolisian setempat turut mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga, untuk segera melapor ke pihak berwajib atau dapat mendatangi kantor polisi di wilayah masing-masing.

“Informasi selengkapnya akan disampaikan setelah hasil outopsi dari RS Bhayangkara Polda Lampung keluar," tegas kapolres.