Fadlan, Siswa Sekolah Rakyat dari Tubaba: Mau jadi Tentara

- Fadlan bercita-cita menjadi tentara
- Ia mendaftar sebagai calon siswa sekolah rakyat tanpa didampingi orang tua
- Fadlan menyampaikan terima kasih kepada presiden dan gubernur atas program Sekolah Rakyat
Bandar Lampung, IDN Times – Fadlan, salah satu dari puluhan siswa Sekolah Rakyat di Provinsi Lampung bersiap penuh semangat mengikuti setiap tahapan masuk asrama. Termasuk melakoni pemeriksaan kesehatan dan kebugaran.
Dengan wajahnya tampak antusias meski belum banyak kenal dengan teman-teman baru, remaja asal Kabupaten Tulang Bawang Barat ini menyimpan tekad dan harapan besar untuk masa depannya.
"Perasaannya senang, biar bisa sukses di sini,” ucap Fadlan dengan wajah polosnya saat meladeni soratan kamera awak media, Senin (14/7/2025).
1. Punya cita-cita menjadi TNI

Sosok Fadlan merupakan siswa lulusan SMP Muhammadiyah 1 Tumijajar, Tulang Bawang Barat (Tubaba) sekaligus anak pertama dari dua bersaudara. Ia kini adalah salah satu dari total sebanyak 75 calon siswa sekolah rakyat dalam penerimaan rekrutmen tahap awal.
Cita-citanya berkeinginan menjadi seorang tentara, sebagai profesi yang dianggap penuh keberanian dan tanggung jawab. Itu ditunjukkannya saat menjawab mantap soal keberanian tinggal di asrama jauh dari kediaman dan orang tuanya.
“Berani, karena memang diperbolehkan juga sama orang tua (melanjutkan jenjang pendidikan sekolah menengah di Sekolah Rakyat)," katanya.
2. Tanpa didampingi sosok orang tua

Kedatangan Fadlan ke lokasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Lampung menjadi tempat sementara pelaksanaan program sekolah rakyat diakui tanpa didampingi ayah dan ibunya. Ia bertolak ke Natar, Lampung Selatan didampingi oleh petugas dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang Barat.
“Orang tua tidak ikut antar, tapi mendukung penuh. Mereka sehari-hari bekerja sebagai pedagang,” katanya.
Tak ada persiapan khusus dilakukan Fadlan kali ini. Bahkan, ia belum membawa seluruh perlengkapan karena masih akan pulang kembali sebelum masa tinggal di asrama dimulai secara resmi. "Belum (pakaian dan lain-lain), karena setelah inikan masih pulang ke rumah," lanjut dia.
3. Sampaikan terima kasih ke presiden dan gubernur

Dengan nada penuh semangat, Fadlan tak luput melontarkan dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah telah menghadirkan dan merealisasikan program Sekolah Rakyat tersebut.
“Terima kasih pak presiden dan pak gubernur, karena sudah mengadakan Sekolah Rakyat ini,” imbuhnya.