Dibangun Tahun Ini, Teluk Betung Selatan akan Disulap Jadi Chinatown

02 Jun 2023, 15:20 WIB

Lampion dan lilin raksasa menghiasi Vihara Thay Hin Bio menjelang imlek. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Bandar Lampung, IDN Times - Berawal ingin membangun wisata kota tua di wilayah Telukbetung Selatan, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana kini mengganti konsep destinasi wisata tersebut menjadi area pecinan atau Chinatown.

Menurut Eva, konsep ini sangat cocok karena daerah tersebut memang terdapat banyak vihara dan masyarakat Tionghoa tinggal. Seperti vihara tertua di Bandar Lampung Thay Hin Bio, Vihara Amurwa Bhumi Graha, dan Vihara Bodhisattva.

Ketiga vihara ini merupakan vihara besar dan dikelola sangat baik oleh masyarakat Tionghoa di Bandar Lampung. Meski begitu, Kota Tua Teluk Betung juga masih cocok dijadikan wisata bagi masyarakat umum karena juga banyak wisata kuliner halal dan budaya di sana seperti mie terkenal Lampung Mie Khodon, masjid tertua di Lampung Masjid Jami’ Al Anwar, dan lainnya.

“Insya Allah ke depan apa yang kita inginkan yakni di Teluk itu menjadi Chinatown Bandar Lampung bisa terwujud,” Kata Eva, Jumat (2/5/2023).

1. Bekerjasama dengan tokoh masyarakat dan komunitas setempat

Instagram.com/embrace_universe (Vihara Thay Hin Bio)

Tak bergerak sendirian, Eva juga mengatakan pihaknya juga sebelumnya telah menggandeng beberapa tokoh masyarakat dan komunitas untuk terlaksananya program ini.

“Bappeda sama Sekda sedang mendalami daerah Teluk itu. Kita juga sudah koordinasi dengan PSMTI (Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Lampung) dan beberapa tokoh masyarakat dan agama di Teluk Betung itu. Alhamdulillah antusias mereka luar biasa,” ujarnya.

Eva berharap jika nantinya pembangunan ini berjalan dengan baik maka Bandar Lampung bisa menjadi daerah percontohan untuk daerah di Provinsi Lampung lainnya atau di luar Lampung sebagai kota yang bisa menghidupkan kembali daerah kota tuanya.

2. Kawasan pertokoan akan diperbaharui dengan memasang ornamen chinatown

Bangunan Vihara Amurwa Bhumi Graha beralamatkan Jalan Ikan Bawal No.09/52, Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, Kota Bandar Lampung.(IDN Times/Tama Yudha Wiguna)

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bandar Lampung, Khaidarmansyah menambahkan pembangunan ini menggunakan konsep Chinatown agar terlihat mencolok dan menarik.

Di mana nantinya orang-orang akan langsung mengenali wilayah tersebut sebagai kawasan wisata setelah melihat berbagai ornamen yang akan dibangun di sana termasuk gapura sebagai pintu masuk chinatown.

“Jadi kita akan menata kawasan Teluk ini sebagai Chinatown, nanti kita minta masyarakat untuk memasang di toko-tokonya simbol-simbol atau ornamen-ornamen yang mengarah ke arah Chinatown. Kita juga akan membuat gapura sebagai tanda masuk di dekat Chandra (Teluk),” jelasnya.

3. Masih menjadi kawasan niaga masyarakat seperti biasa

Jalam Ikan Kakap Teluk Betung Selatan. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Khaidarmansyah juga menyampaikan, meski wilayah itu akan ditata dengan unsur Chinese, namun semua aktivitas masyarakat akan tetap seperti biasa. Baik itu pedagang, kantor, maupun rumah-rumah warga.

“Jadi hanya kita tata saja dan kita kasih ornamen pemanis. Di sekitar wilayah Jalan Ikan Tongkol dan Jalan Belanak itu. Pokoknya kita sudah minta dukungan dan sampaikan titik-titik mana saja yang akan kita lakukan pembaharuan kepada tokoh-tokoh masyarakat di sana,” paparnya.

Sehingga ia menekankan pembangunan ini sama sekali tidak akan mengganggu masyarakat maupun pedagang yang memang sudah lama melakukan aktivitas ekonominya di daerah tersebut.

4. Gambaran kasar Chinatown Teluk Betung

Kota Lama Semarang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Ia juga sempat menyebutkan Kota Lama Semarang akan menjadi model percontohan yang akan dilakukan Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk membangun wilayah Teluk Betung.

“Nanti malamnya kita masukan di sana kulinernya, sebagaimana di Glodok atau di Semarang dan kota-kota lainnya kan juga punya Chinatown, itulah nanti (gambaran) modelnya,” lanjutnya.

Selain gapura, ia juga menyebutkan pembangunan dilakukan pemerintah kota antara lain dengan membangun kawasan pedestrian, pertokoan, pemasangan lampion, dan lampu jalan. Pembangunan ini rencananya akan dilakukan tahun ini.